Khusus untuk narsum yang kenal secara pribadi, aku biasa janjian. Misalnya, "pakai kebaya merah, yuk" atau " pakai rok batik, ah" dan sejenisnya. Walau zoom gratisan dan tingkatnya komunitas, aku pikir, penampilan tetap perlu diutamakan. Jangan pakai kaos oblong, jangan biarkan rambut awut-awutan, jangan biarkan bibirmu pucat. Hahaha.
Saking semangatnya, aku pernah dandan kayak pengantin Jawa karena narsumnya orang asing yang suka dengan kostum unik orang Indonesia. Asal nggak tiap hari, dah. Merias wajah, aku butuh 15-30 menit. Untuk tema-tema tertentu, aku mengenakan kebaya. Selain itu, warna-warna cerah aku pilih karena ternyata untuk dokumentasi, bagus. Dalam Kotekatalk-188, aku mau ngakak karena ketika janjiannya kebaya merah, yang keluar kebayanya warna-warni. Ya, sudah, bhinneka tunggal ika.
6. Mengecek suara dan video narasumber
Narsum memang beda-beda. Ada yang demam panggung, banyak yang nggak. Sebagai moderator, wajib hukumnya membantu narsum untuk tampil prima. Karena kesuksesan narsum juga kesuksesan moderator.
Setuju? Biasanya aku tek-tokan narsum melalui WA supaya masuk ke link zoom tepat waktu. Nah, begitu dibuka pukul 16.00 WIB Jakarta, aku meminta narsum untuk mengecek video dan suaranya.
Kadang ada yang bingung kok ada gambar nggak ada suaranya. Lantas aku informasikan untuk memencet tanda microphone di bagian bawah kiri. Jika tanda silang merah sudah hilang berganti hijau, artinya suara bisa keluar. Sedangkan gambar yang nggak keluar karena gambar video di sebelahnya, masih ada tanda silang.
Kadang ada juga gangguan jika internet tidak bagus, jadi walau gambar video sudah tidak ada tanda silang merah, gambar narsum tetap ngabur, nggak ada orangnya. Untung nggak ada hantu. Di Kotekatalk-188 nggak ada gangguan kayak narsum terputus atau gimana, karena memang internet Jerman nggak lelet.
7. Mengganti background
Kayaknya seru kalau background layar kita bukan kamar yang berantakan, bukan kaleng roti yang berserakan dan lain-lain yang nggak sedap dipandang mata. Bisa saja "blur" sehingga penampakan itu buram, tapi menurutku, background dari flyer lebih utama.
Ini juga sebagai niatan bahwa zoom gratisan ini juga serius. Digarap dengan energi positif yang dilahirkan dari pikiran dan hati yang baik.
Background flyer acara juga menjadi penyemangat, kan ada gambar narsum dan aku selaku moderator, termasuk rekanan yang terlibat dalam zoom. Indahnya networking! Di Kotekatalk-188 ini ada Diaspora 5 Benua, Bavaria Akademi dan Abang Express. Rame, euy!