Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, media digital lebih unggul dibandingkan dengan media analog dalam masyarakat.
Masyarakat di era saat ini cenderung lebih menyukai hal-hal yang relatif cepat dan mudah, sama seperti sifat dari media digital yang cepat dan mudah dalam penggunaanya.Â
Oleh sebab itu, maka sebagai penulis dalam media digital harus memperhatikan peranannya sebagai penulis, karena penyebaran informasi yang cepat mengharuskan seorang penulis untuk memperhatikan beberapa hal berikut.Â
Menurut Carrol (2010) terdapat 3 peran dari seorang penulis dalam media digital:
- Komunikator pesan:Â dalam menyampaikan pesan, penulis diharapkan mampu untuk menarik, lucu, proaktif dan mendalam. Selain itu,
- Mengatur informasi:Â penulis mampu menentukan dan memilih informasi yang penting dan yang tidak penting, sehingga pembaca mendapat informasi yang berkualitas.
- Penafsir/penerjemah:Â penulis mampu untuk menyesuaikan, memaksimalkan dan meminimalisir media yang digunakan dalam menyampaikan pesan atau informasi.
Aspek-Aspek
Selain peran penulis, Carrol (2010) juga menyebutkan aspek-aspek yang perlu untuk dipahami.
Kredibilitas
Penulis sebagai komunikator, pengatur informasi dan penafsir perlu mengandalkan kredibitas. Informasi-informasi yang penulis sampaikan perlu diperhatikan sumber atau referensi yang benar-benar terpercaya, karena jika tidak memperhatikan hal tersebut maka bisa menimbulkan masalah yang cukup besar seperi penyebaran informasi yang tidak valid hingga dengan hoax. Oleh sebab itu, penulis harus mampu menyajikan informasi yang akurat dan lengkap
Bias
Bias berkaitan dengan kredibilitas website, yang mana bias merupakan tindakan penulis memberikan pandangannya atau prespektifnya dalam tulisannya.
Identifikasi