Mohon tunggu...
Gabrella Harianja
Gabrella Harianja Mohon Tunggu... Lainnya - Teruslah belajar sampai detik-detik terakhir di hidupmu.

Seseorang yang ingin berguna bagi Nusa dan Bangsa.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Membentuk Hati Misi: Refleksi Seminar Penginjilan dari Teori ke Praktik di STT Satyabhakti Malang

30 Oktober 2024   19:55 Diperbarui: 30 Oktober 2024   19:59 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ia juga mengungkapkan harapannya untuk terus belajar dan berkembang dalam misi penginjilan. "Saya senang dengan kesempatan yang diberikan kepada kami mahasiswa untuk terlibat dalam penginjilan. Jujur saja, jika tidak ada kesempatan seperti ini, saya 'enggan' untuk melakukan penginjilan. Namun kini, saya berharap dapat mengubah rasa malas dan takut tersebut. Saya ingin memberikan 'obat' yang ada pada saya, yaitu Kabar Baik yang bisa menyembuhkan penyakit jiwa orang-orang di luar sana, dengan hati yang penuh kasih," ungkapnya penuh semangat.

Dengan inspirasi yang ia peroleh, Michelle berkomitmen untuk menjadi lebih aktif dalam penginjilan dan menyebarkan kasih Tuhan kepada orang lain.

Jannice Setiawan menyampaikan tertarik dengan metode 3M yang diperkenalkan selama seminar. "Metode ini menarik karena memungkinkan kita untuk menginjil hanya dalam waktu tiga menit. Saya penasaran dengan metode ini, karena biasanya penginjilan membutuhkan waktu yang lebih lama," tambahnya.

Irma, di sisi lain, berbagi tentang perasaannya setelah mengikuti seminar. "Perasaan yang saya rasakan luar biasa dan diberkati, dengan setiap materi maupun kesaksian yang luar biasa tentang apa yang dilakukan Tuhan dalam pelayanan penginjilan hamba-hamba-Nya," katanya.

Pengalaman paling berkesan bagi Irma adalah saat dia bisa menceritakan Yesus Isa Al-Masih kepada mahasiswa, mahasiswi, dan juga bapak-bapak yang beragama Islam. "Saya mendoakan mereka dan mereka mau membuka hati untuk mendengar dan didoakan," ungkapnya dengan penuh sukacita.

Setelah mengikuti seminar ini, Galatia Christiani merasa terinspirasi untuk bangkit dari berbagai masalah yang dihadapi. "Perasaan saya ada yang terbentuk untuk bisa bangkit dari masalah yang sedang saya hadapi. Dari seminar ini, saya bisa sedikit melawan rasa takut dan lebih mendekat lagi kepada Tuhan," ujarnya.

Ia menekankan pentingnya hubungan yang baik dengan Tuhan. "Intinya, saya makin rindu untuk dekat dengan Tuhan. Saya lebih ingin memberitakan Injil dan berelasi dengan semua orang dengan cara yang baik dan sopan," tambahnya.

Welle, Mahasiswa Sati berbagi langkah-langkah yang direncanakannya dalam upaya penginjilan. "Langkah-langkah yang harus saya lakukan adalah memperlengkapi diri melalui setiap pelatihan atau seminar yang dapat meningkatkan keterampilan penginjilan saya. Selain itu, saya juga berencana terlibat aktif dalam setiap kegiatan sosial, yang akan menunjukkan cinta dan kasih Kristus melalui tindakan nyata kepada masyarakat di sekitar saya," ungkapnya.

Welle menambahkan bahwa ia berencana untuk menciptakan kelompok kecil dan melakukan mentoring. "Saya ingin mengajak mereka untuk belajar lebih banyak tentang iman yang mereka percayai dan membangun hubungan dengan orang-orang di sekitar. Dengan menciptakan hubungan yang baik, saya berharap penginjilan akan lebih mudah dan berdampak baik," jelasnya.

Tentang harapannya untuk orang-orang yang diinjili, Welle berharap agar mereka dapat mengenal Yesus Kristus secara lebih sungguh-sungguh sebagai Tuhan dan Juruselamat mereka. "Saya berharap mereka dapat menemukan kedamaian, pengharapan, dan tujuan hidup yang benar melalui iman mereka kepada Yesus Kristus," tutupnya.

Rafika memberikan pandangannya mengenai relevansi materi seminar dengan kehidupan sehari-hari.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun