Mohon tunggu...
Friska Indah Mauludiba
Friska Indah Mauludiba Mohon Tunggu... Mahasiswa - Every strike brings me closer to the next home run.

Content Writer

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Dampak Negatif Screen Time Berlebihan pada Anak dan Cara Mengatasinya

19 Juni 2024   12:00 Diperbarui: 19 Juni 2024   12:05 174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Anak sering kali meniru perilaku orang tuanya. Ketika kita, orang tua, menunjukkan cara yang baik dalam menggunakan perangkat, anak-anak akan lebih mudah mengikutinya. Batasi penggunaan gawai di depan anak dan tunjukkan aktivitas menarik lainnya. 

5. Gunakan Teknologi dengan Bijak

Teknologi bukanlah musuh. Pilih konten yang mendidik dan sesuai dengan usia anak Anda. Gunakan aplikasi untuk membantu mengatur waktu pemakaian perangkat dan melaporkan aktivitas layar anak Anda. 

6. Komunikasi Terbuka

Bicarakan dengan anak Anda tentang pentingnya membatasi waktu pemakaian perangkat dan dampak negatifnya. Dengan memahami alasannya, anak akan lebih termotivasi untuk mengikuti aturan. 

Kesimpulan

Menghilangkan screen time berlebihan pada anak bukanlah hal yang mudah, apalagi di era digital ini. Namun, dengan kesadaran dan tindakan bersama, kita bisa melindungi kesehatan fisik dan mental anak-anak kita. 

Ingatlah bahwa keseimbangan adalah kuncinya. Kami mengajak anak-anak menikmati dunia nyata dengan bermain, belajar dan berkomunikasi lebih langsung. 

Terima kasih telah membaca! Semoga tips dan informasi ini dapat membantu Anda dan keluarga. Bersemangatlah untuk menjaga anak-anak Anda tetap sehat dan bahagia!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun