Mohon tunggu...
Frederikus Suni
Frederikus Suni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis || Pegiat Konten Lokal NTT || Blogger Tafenpah.com

Mahasiswa Ilmu Komunikasi, Universitas Siber Asia || Instagram: @suni_fredy || Youtube : Tafenpah Group || Jika berkenan, mampirlah di blog saya Tafenpah.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pandemi sebagai Pemicu Dunia Pendidikan untuk Bertransformasi dalam Menciptakan Talenta yang Berkualitas, Kreatif, dan Inovatif

7 September 2022   00:30 Diperbarui: 7 September 2022   00:42 224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar dari Pixels

Karena bagaimana juga, perkembangan teknologi harus seimbang dengan budaya bangsa Indonesia.

Tujuan dari keseimbangan ini adalah generasi penerus tidak hanya pandai dalam bidang teknologi, wirausaha, dan lain sebagainya.

Tetapi mereka juga mampu menghayati semangat gotong royong, menghargai satu sama lain, membangkitkan semangat hospitality yang termanivestasi dalam nadi PANCASILA.

Karena bagaimana pun juga, afeksi dan kognitif peserta didik harus ditumbuhkembangkan mulai dari rumah, lingkungan sekolah, dan masyarakat setempat, demi mewujudkan generasi bangsa yang tangguh, ramah, dan saling menghargai sebagai satu nasib, seperjuangan dalam menciptakan masa depan mereka, entah di mana pun.

Itulah potretan yang penulis amati dan alami sendiri dalam bersentuhan dengan peserta didik di Sekolah Amore Prime School, mulai dari TK- SMA.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun