Mohon tunggu...
Frederikus Suni
Frederikus Suni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Content Creator Tafenpah

Mahasiswa Ilmu Komunikasi, Universitas Siber Asia || Instagram: @suni_fredy || Youtube : Tafenpah Group

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Ukraina Menjamin Keselamatan Penerbangan Udaranya

15 Februari 2022   01:01 Diperbarui: 15 Februari 2022   02:58 353
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Militer Ukraina tetap menjaga wilayah penerbangan tetap aman di tengah isu invasi Rusia. Credit Foto: Sergei Supinsky

Rusia juga tahu konsekuensi dari perang. Karena perang telah menghancurkan segalanya.

Sejumlah Maskapai Penerbangan Berhenti Beroperasi

Maskapai penerbangan asal Belanda KLM. Reuters
Maskapai penerbangan asal Belanda KLM. Reuters

KLM (Koninklijke Luchtvaart Maatschappij) asal Belanda menjadi maskapai besar pertama yang berhenti beroperasi ke Ukraina. Karena mereka tidak mau mengambil resiko, seperti yang dialami oleh Malaysia Airlines MH17 yang ditembak jatuh saat terbang di dekat konflik Timur Ukraina pada Juli 2014.

Di mana, peristiwa kelam itu telah mengorbankan sebanyak 298 penumpang dan awak di dalam penerbangan Amsterdam-Kuala Lumpur.

Sementara, maskapai penerbangan Ukraina SkyUp mengatakan penerbangannya dari Portugal ke Kyiv terpaksa mendarat di Moldova pada hari Minggu, setelah perusahaan penyewaan pesawat Irlandia mencabut izin untuk menyeberang ke Ukraina.

SkyUp mengatakan perusahaan leasing Eropa menuntut maskapai Ukraina mengembalikan pesawat mereka ke wilayah udara UE dalam waktu 48 jam.

Wizz Air Tetap Beroperasi ke Ukraina

Reuters
Reuters

Lufthansa Jerman mengatakan sedang mempertimbangkan penangguhan penerbangan ke Ukraina.

Namun, Wizz Air mengatakan: "Saat ini, kami tidak membuat perubahan apa pun pada jadwal kami dan semua penerbangan kami ke/dari Ukraina tetap beroperasi seperti biasa.

"Semua penumpang dengan penerbangan yang dipesan ke dan dari Ukraina disarankan untuk secara teratur memeriksa kotak surat mereka untuk informasi lebih lanjut tentang penerbangan yang dipesan." (Sumber: British Broadcasting Corporation).

Namun, bukan berarti maskapai ini tidak was-was dengan isu invasi Rusia ke Ukraina. Melainkan, timnya sedang memantau melalui layanan pelacakan global FlightRadar24 yang menunjukkan wilayah udara di atas Turki Utara, terutama di sisi lain Laut Hitam dari Ukraina sangat sibuk.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun