"Nice, man senang kau sangat antusias dengan tokoh inspiratif, man." Jadi, Sokrates adalah salah satu filsuf Yunani yang sangat menjunjung tinggi kebenaran. Beliau adalah tokoh pembela kebenaran sejati. Bayangkan, demi kebenaran beliau rela minum racun di depan para penguasa."
"Kok minum racun sih, man?" Emang ngak ada cara lain untuk mempertanggungjawabkan kebenaran di depan penguasa?"
"Tentu ada!
"Lalu, kenapa Sokrates tak bisa gunakan cara yang lain?" Beliau kan cerdas, man?"
"Ya, beliau sangat cerdas. Tapi, kan konteks zaman itu beda, sintia?"
"Apanya, yang beda, mana?"
"Zaman itu, Sokrates tak punya pilihan lain, selain beliau harus meminum racun yang telah disediakan oleh para penguasa. Motifnya adalah para penguasa mau melihat, apakah Sokrates bisa mempertanggungjawabkan kebenarannya atau tidak?"
"Wah, Sokrates hebat banget, man."
"Anyway, paman mau ceritain filsafat cinta dari ajaran filsuf Yunani."
"Mau banget, man."
"Rahasia dong."