Untuk itu, amat penting untuk mengontrol ritme dan pola makanan, agar tidak terjadi penimbunan lemak di pembuluh darah, jantung mengalami disfungsi, dan tubuh betul-betul fit dan bugar.
Untuk itu, saya tetap merawat si jantung bukan hanya lewat pola makan, tetapi lewat olahraga yang rutin dan dalam porsi yang tidak memaksa, karena justru akan sangat berbahaya bagi jantung (collapse).Â
Paham baru bahwa olahraga bukan untuk sakit, tetapi untuk sehat. Maka, saya pun harus menahan diri agar tidak mencederai tubuh sendiri.
Dan, satu lagi saya melakukan meditasi untuk merasakan detak dan kesehatan jantung, stamina tubuh, dan terlebih mengontrol diri dari godaan-godaan yang bisa membuat saya obesitas kembali. Sungguh, meditasi ada manfaatnya. Dalam sehari, saya meditasi minimal 45 menit, tetapi dengan sungguh-sungguh.
Oleh sebab itu, saya pun mengajak teman-teman yang budiman untuk tetap kontrol diri dan menyayangi kehidupan ini.Â
Janganlah kiranya kehidupan yang berharga ini cepat rusak dan putus hanya karena kita kurang bisa mengatur ritme dan pola hidup yang tidak sehat.Â
Mari jaga diri dari obesitas dan menyayangi si jantung Anda.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H