Mohon tunggu...
Frizca Lauren
Frizca Lauren Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Manakah Metode terbaik Untuk Memutihkan Kulit? Dengan Injeksi? Suplemen? Ataukah Krim?

25 November 2015   12:05 Diperbarui: 25 November 2015   13:11 2094
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

   Banyak sekali krim-krim pemutih yang beredar dipasaran, yang mengaku dapat membuat kulit kita putih hanya dalam hitungan hari, dengan kata-kata seperti ini sudah pasti kita akan tergoda. Apalagi setelah dicoba kulit kita benar-benar akan menjadi putih, bebas jerawat dan mengkilap seperti kulit artis, maka kita akan cenderung menggunakannya secara terus menerus, mengesampingkan dampak negatif untuk kulit kita nantinya.

Tanpa sadar kita akan ketagihan dengan efek krim tersebut, jika lupa menggunakannya makan kulit akan terlihat kusam, jika mencoba berhenti menggunakan krim tersebut maka akan terjadi breakout atau munculnya bintil-bintil kecil disekitar wajah kita terutama di bagian lipatan hidung, sekitar mulut dan dagu. Maka, mau tidak mau kita akan terus menggunakan krim tersebut karena tidak siap kehilangan wajah putih dan mengkilap yang menjadi idaman, walaupun kita sadar akan ada efeknya suatu saat nanti pada kulit kita.

   Pemakaian krim pemutih secara jangka panjang juga akan mengefoliasi kulit kita secara terus menerys hingga kulit kita lama kelamaan menjadi tipis dan membuat urat-urat kita kelihatan, belum lagi wajah kita akan memerah apabila terpapar sinar matahari walaupun hanya sebentar, ditambah lagi rasa panas seperti terbakar yang dirasakan oleh kulit kita

   Demikian Metode Memutihkan kulit yang sedang marak sekarang ini, semuanya memiliki kekurangan dan kelebihan, alangkah bijaknya jika kita menggunakan segala sesuatu dengan memperhatikan kondisi masing-masing kita, bukan karena bagus dipakai oleh orang lain lalu ikut-ikutan memakai tanpa memperhatikan kondisi kita.

Saya sendiri sudah memakai ketiganya saat terobsesi ingin memiliki kulit putih, namun kemudian saya berhenti dari ketiga-tiganya pula, karena saya mencintai diri saya karena kulit sehat lebih memancarkan kecantikan, dibanding kulit putih pucat. selain itu tidak mungkin untuk terus menerus selama seumur hidup harus bergantung terhadap injeksi, suplemen atau krim, karena segala sesuatu pasti akan memiliki efek terhadap tubuh kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun