Mohon tunggu...
Frizca Lauren
Frizca Lauren Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Manakah Metode terbaik Untuk Memutihkan Kulit? Dengan Injeksi? Suplemen? Ataukah Krim?

25 November 2015   12:05 Diperbarui: 25 November 2015   13:11 2094
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sekarang ini hampir setiap wanita yang kita jumpai memiliki wajah yang halus, bebas jerawat dan juga mengkilap. masing-masing dari wanita ini juga memiliki rahasia masing-masing untuk merawat kecantikan kulitnya. Ada yang memang dari lahir sudah memiliki kulit yang putih, halus dan juga bebas jerawat, namun banyak juga yang lahir dengan kulit sawo matang namun ingin tampak putih.

Terutama bagi wanita Indonesia yang rata-rata memiliki kulit sawo matang, pastilah mereka berlomba-lomba untuk memutihkan kulit, ada yang melakukannya dengan cara alami, ada juga yang memanfaatkan kecanggihan teknologi, namun ada pula yang hanya menginginkan cara instant asal bisa putih.

Sekarang ini banyak sekali beredar produk-produk pemutih kulit, dalam bentuk krim, suplemen atau injek, dan kesemuanya memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing.

Cara-Cara Memutihkan Kulit, Kekurangan dan Kelebihannya :

1. Injeksi Pemutih

    Injeksi Whitening berada di urutan teratas, kenapa? Karena Injeksi Whitening mampu memberikan hasil yang signifikan dalam memutihkan kulit, tidak hanya muka, namun juga seluruh tubuh termasuk lipatan-lipatan kulit. Kekurangannya sendiri tentu berada pada harga yang relatif mahal dan masih dipertanyakan dampak penggunaanya dalam jangka waktu panjang untuk tubuh terutama ginjal.

Ditambah lagi sekarang banyak beredar injeksi whitening palsu, jadi pastikan injeksi yang kamu gunakan asli. Selain itu, apabila penggunaanya dihentikan kulit akan kembali ke warna kulit semula, oleh karenanya dibutuhkan maintenance setelah mendapatkan hasil yang diinginkan

2. Suplemen Pemutih

    Dibawah Injeksi ada Suplemen Pemutih yang sekarang juga marak diperbincangkan. karena harga Injeksi Whitening yang relatif mahal maka para wanita ini beralih ke Suplemen Pemutih kulit yang konon katanya dapat memperoleh hasil seperti injeksi whitening. Sebenarnya hal ini tidak benar, karena injeksi Whitening disuntikkan ke tubuh melalui vena yang langsung mengalir ke dalam darah, yang mana hasil nya akan lebih cepat terlihat.
    
    Berbeda dengan Injeksi, Suplemen masuk ke tubuh kita melalui mulut kemudian ditampung oleh lambung. untuk suplemen vit c dosis tinggi tentu tidak baik bagi penderita maag karena akan memicu penyakit tersebut. dan untuk suplemen dengan kandungan glutathion akan hancur oleh asam lambung, bagi seseorang yang memiliki asam lambung tinggi jelas glutathion tidak akan berefek apapun, itu sebab ada sebagian orang yang mengeluhkan mengenai suplemen yang tidak manjur dikonsumsi olehnya.

   Sedangkan anti oksidan terbaik saat ini dipegang oleh glutathion, namun apabila glutathion hancur oleh asam lambung, kita bisa mensiasatinya dengan mengkonsumsi suplemen glutathion precursor, dimana suplemen ini mengandung berbagai macam vitamin pemicu terbentuknya Glutathion alami dalam tubuh kita.

Namun, konsumsi suplemen untuk kecantikan kulit hanyalah bonus, sebuah nilai akhir, karena suplemen yang kita minum akan lebih dulu bekerja pada sistem imun, baru setelahnya akan berfungsi untuk kulit. itu sebabnya apabila kita melakukan injeksi atau meminum suplemen kita merasa sistem imun kita membaik dan tubuh terasa lebih segar.

   Namun, sekarang ini sudah sangat marak suplemen-suplemen pemutih di pasaran, pastikan kamu membeli ditempat yang terpercaya agar memberikan efek positif, bukan sebaliknya.

3. Nutrisi dari luar

    Diantara Injeksi dan suplemen yang kedua-nya merupakan metode memutihkan kulit dari dalam, yang terakhir adalah metode memutihkan kulit dari luar. Menutrisi kulit dari luar ini bisa dilakukan dengan cara Alami dan Instant.

   Menutrisi kulit dari luar dengan melakukan scrub, masker atau dengan krim-krim berbahan alami memang memiliki efek positif untuk kulit, namun kekurangan dari nutrisi alami ini adalah prosesnya akan memakan waktu yang cukup lama, terkadang kita merasa tidak sabar untuk segera mendapatkan kulit yang putih, mengkilap dan bebas jerawat serta komedo. maka, berlarilah kita ke metode instant yang banyak ditawarkan oleh krim-krim pemutih dari klinik-klinik kecantikan bahkan krim-krim pemutih yang tidak jelas asalnya.

   Banyak sekali krim-krim pemutih yang beredar dipasaran, yang mengaku dapat membuat kulit kita putih hanya dalam hitungan hari, dengan kata-kata seperti ini sudah pasti kita akan tergoda. Apalagi setelah dicoba kulit kita benar-benar akan menjadi putih, bebas jerawat dan mengkilap seperti kulit artis, maka kita akan cenderung menggunakannya secara terus menerus, mengesampingkan dampak negatif untuk kulit kita nantinya.

Tanpa sadar kita akan ketagihan dengan efek krim tersebut, jika lupa menggunakannya makan kulit akan terlihat kusam, jika mencoba berhenti menggunakan krim tersebut maka akan terjadi breakout atau munculnya bintil-bintil kecil disekitar wajah kita terutama di bagian lipatan hidung, sekitar mulut dan dagu. Maka, mau tidak mau kita akan terus menggunakan krim tersebut karena tidak siap kehilangan wajah putih dan mengkilap yang menjadi idaman, walaupun kita sadar akan ada efeknya suatu saat nanti pada kulit kita.

   Pemakaian krim pemutih secara jangka panjang juga akan mengefoliasi kulit kita secara terus menerys hingga kulit kita lama kelamaan menjadi tipis dan membuat urat-urat kita kelihatan, belum lagi wajah kita akan memerah apabila terpapar sinar matahari walaupun hanya sebentar, ditambah lagi rasa panas seperti terbakar yang dirasakan oleh kulit kita

   Demikian Metode Memutihkan kulit yang sedang marak sekarang ini, semuanya memiliki kekurangan dan kelebihan, alangkah bijaknya jika kita menggunakan segala sesuatu dengan memperhatikan kondisi masing-masing kita, bukan karena bagus dipakai oleh orang lain lalu ikut-ikutan memakai tanpa memperhatikan kondisi kita.

Saya sendiri sudah memakai ketiganya saat terobsesi ingin memiliki kulit putih, namun kemudian saya berhenti dari ketiga-tiganya pula, karena saya mencintai diri saya karena kulit sehat lebih memancarkan kecantikan, dibanding kulit putih pucat. selain itu tidak mungkin untuk terus menerus selama seumur hidup harus bergantung terhadap injeksi, suplemen atau krim, karena segala sesuatu pasti akan memiliki efek terhadap tubuh kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun