Spiral Model
Merupakan model proses perangkat lunak yang memadukan wujud pengulangan dari model prototyping dengan aspek pengendalian dan sistematika dari linear sequential model. Dalam model ini perangkat lunak dikembangkan dalam suatu seri incremental release.
Spiral model dibagi menjadi 6 aktivitas kerangka kerja sebagai berikut:
1. Komunikasi dengan pemakai
2. Perencanaan
3. Analsis resiko
4. Rekayasa
5. Konstruksi dan pelepasan
6. Evaluasi
Kelemahan spiral model:
1. Sulit untuk meyakinkan pemakai (saat situasi kontrak) bahwa penggunaan pendekatan ini akan dapat dikendalikan.