Mohon tunggu...
ef fattah
ef fattah Mohon Tunggu... Lainnya - Pelajar Sepanjang Hayat

https://linktr.ee/effattah

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Memperkenalkan Rupiah ke Mancanegara Lewat QRIS

20 Juni 2023   20:49 Diperbarui: 20 Juni 2023   20:53 548
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

2.Menahan lapar dengan alasan kesehatan."Sepertinya kalorinya terlalu tinggi deh buat aku,tidur aja lah,bentar juga laparnya hilang sendiri,"gumammu dalam hati

3.Pakai Paylater.Tentunya solusi ini berguna bagi kamu yang bisa mengelola keuangan dengan bijak yah..

Regional Payment Connetivity

"Saya mendukung inisiatif regional payment connectivity ini terus diperluas hingga ke tingkat global.Sebagai wujud konkret implementasi roadmap for enhancing cross-border payment (peta jalan pembayaran lintas batas) negara G20,"Presiden RI Joko Widodo pada pelaksanaan penandatanganan nota kesepahaman (MoU)Advancing Regional Digital Payment Connectivity,Bali (14/11/2022)

Dok.Pribadi (Canva)
Dok.Pribadi (Canva)
Dalam KTT ke 42 ASEAN 2023 yang di selenggarakan di Labuan Bajo,para pemimpin Negara ASEAN menyepakati penguatan Konektivitas Pembayaran Regional (Regional Payment Connetivity/RPC) dan Transaksi Mata Uang Lokal masing-masing negara (Local Currenncy Transaction/LCT) yang akan mendukung penguatan stabilitas keuangan serta meningkatkan integrasi ekonomi di kawasan ASEAN.

Bank Sentral dari lima negara ASEAN,yaitu Bank Indonesia (BI),Bank Negara Malaysia (BNM),Bangko Sentral ng Pilipinas (BSP),Monetary Authority of Singapore (MAS) dan Bank of Thailand (BOT) sudah sepakat bekerjasama dalam mewujudkan dan mendukung sistem pembayaran yang lebih cepat,murah,transparan dan inklusif.

Hal ini tentu saja sejalan dengan keketuaan Indonesia di ASEAN 2023 yang ingin menjadikan ASEAN tetap relevan dan penting tidak hanya bagi rakyat Indonesia,melainkan juga rakyat ASEAN dan di luar kawasan.'Epicentrum of Growth'  adalah tema yang diangkat oleh Indonesia sebagai ketua ASEAN 2023 untuk mewujudkan posisi ASEAN sebagai pusat pertumbuhan ekonomi yang berpotensi lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi dunia.

Lalu,bagaimana kerjasama konektivitas sistem pembayaran lintas negara ASEAN berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi kawasan dan dunia?

Secara kolektif,populasi ASEAN adalah ke-3 terbesar di dunia sebanyak 663,9 juta jiwa atau sekitar 8,4% dari total populasi dunia.Pertumbuhan ekonomi ASEAN 2020-2021 mencapai 3,4% dan diperkirakan akan tumbuh sebesar 4,7% di 2023 dan mencapai 5,0% ditahun 2024.Menurut Menko Airlangga hal tersebut akan menjadikan ASEAN sebagai bright spot on the dark horizon.Seperti kata Sri Mulyani bahwa negara di kawasan selalu menawarkan prospek ekonomi yang lebih menjanjikan.

"ASEAN selalu menjadi suatu titik terang dalam perekonomian dunia,di mana kawasan ini menawarkan prospek ekonomi yang lebih menjanjikan dibandingkan dengan prospek ekonomi dunia.Hal ini menjadi suatu landasan bahwa kolaborasi dan kerjasama ASEAN yang kuat perlu dilakukan agar ASEAN mampu bertahan terhadap berbagai risiko yang dapat mengancam ekonomi kawasan,"kata Sri Mulyani pada Pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral ASEAN (AFMGM) 

Dalam acara yang sama,Gubernur Bank Indonesia,Perry Warjiyo juga menyampaikan ada tiga agenda yang dibutuhkan untuk mengembangkan kebijakan dan langkah-langkah untuk mempromosikan ketahanan ekonomi,keberlanjutan dan inklusi.Salah satunya adalah memanfaatkan agenda global di bidang pembayaran lintas batas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun