Mohon tunggu...
Firman Fadilah
Firman Fadilah Mohon Tunggu... Lainnya - Simple man with a simple love.

Never give up!

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Penari Ular

17 Juni 2022   04:21 Diperbarui: 17 Juni 2022   04:25 229
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Semoga dia baik-baik saja."

Mereka berdua mengayunkan kaki menuju kuil untuk beribadah. Mereka doakan keselamatan untuk anak lelakinya yang lupa alamat rumah. 

Di sisi lain, Fikar masih menari. Ia terus menari hingga basah pinggulnya, menganak sungai keringat dari kepala berambut panjang tergerai sampai punggung halus berkilaunya. Lembap tangan lentiknya, juga matanya. Ia menitikkan air mata. Rindu terus meluap yang tak pernah mampu ia tampung.[]

Tanggamus, 16 Juni 2022

Firman Fadilah, tinggal di Lampung. Karya-karyanya yang lain ada di ruang sastra.com dan berbagai buku antologi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun