Kelompok-kelompok minoritas inilah yang justru dibela dan dirangkul oleh PDIP. Ini menunjukkan bahwa PDIP selama ini memang membela kepentingan wong cilik yang tertindas.
Kang Jalal pun mengakui bahwa dengan bergabung melalui PDIP, ia bisa menyuarakan perjuangannya membela kaum minoritas yang selama ini justru disingkirkan oleh sebagian golongan.
Perjuangan kang Jalal dan PDIP tentu akan semakin berat semakin meningkatnya isu hoaks. Namun, yang jelas rakyat kini semakin paham siapa yang selama ini menjadi master mind hoaks selama ini. Gelombang isu hoaks tak akan sampai berhenti di sini kawan, jadi bersabarlah dan tetap waspada.
Dan, Jokowi pun dengan cantiknya mengangkat hoaks operasi plastik untuk menujukkan bahwa Jokowi dan PDIP tidak akan diam untuk melawan tuduhan-tuduhan miring yang dilontarkan lawan.
Benang merahnya pun sudah semakin terlihat setelah PKS dan HTI berada dalam satu gerbong yang sama. Aksi keduanya tercermin dalam menggiring isu ganti presiden dengan kedok aksi bela tauhid yang kemarin pun sengaja dipusatkan di Solo, Jawa Tengah.
PDIP tetap dibutuhkan menggenggam komitmen membela minoritas dan memberikan ruang kepada sosok-sosok potensial seperti Kang Jalal.
Diterbitkan pertama kali di Pepnews.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H