Tubuhku ringkih...
Tulang-tulangku gemetaran
Dingin tembusi helaian kain baju
Tetesan hujan turun sejak 3 jam lalu
Tak ada tanda berakhir..
Ada yang hilang...
Tidak lagi seperti dulu
Hujan tak pernah segelisah ini
Sebab pelukan ibu adalah perapian
Sehangat api dari tungku kesayangannya
Kini, hujan dan pelukannya datang seperti seonggok rindu
Memaksa rasa yang dulu datang kembali
Yang abadi adalah kenangan
Sementara rasa hangat mungkin tak terulang
Yang bisa hanyalah merindu hujan dalam pelukan ibu
Menghadirkan hangat dalam dekapannya
Juga terutama cinta yang tak terhapusÂ
Membekas abadi ke masa depan
Hatinya adalah lautan doaÂ
Menitip buah cinta ke masa depan yang bahagia....
Utan Kayu - Jakarta Timur,Â
Minggu, 3 Maret 2024.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H