Oleh karena itu, sebelum membaca novel ini, setiap pembaca harus mempersiapkan diri secara mental dan mempertimbangkan kesiapan mereka dalam menghadapi konten yang mungkin menantang nilai-nilai tradisional dan norma sosial.
Novel "Tuhan, Izinkan Aku Menjadi Pelacur" adalah sebuah karya sastra yang penuh dengan nuansa provokatif dan pemikiran yang mendalam.
Meskipun kontroversial, novel ini menawarkan pandangan alternatif tentang kehidupan dan kebebasan yang patut dipertimbangkan.
Secara keseluruhan, novel "Tuhan, Izinkan Aku Menjadi Pelacur" adalah sebuah karya sastra yang mengajak pembaca untuk berpikir kritis tentang moralitas, agama, serta memahami kehidupan yang beragam di sekitar kita. Muhidin M. Dahlan melalui karyanya ini berhasil mengejutkan pembaca dengan menghadirkan perspektif yang berbeda dan menantang.
"Tuhan, Izinkan Aku Menjadi Pelacur!" cetakan tahun 2023 ini adalah perayaan 20 tahun perjalanan mahakarya Muhidin M.Dahlan yang diadaptasikan ke layar lebar oleh sutradara Hanung Bramantyo dengan judul "Tuhan, Izinkan Aku Berdosa".
Sebelum tayang secara bebas untuk publik mulai 22 Mei 2024, film Tuhan Izinkan Aku Berdosa melakukan penayangan perdana secara global di Jakarta Film Week 2023 pada 27 Oktober 2023. Film ini kemudian tayang di Jogja-Netpac Asian Film Festival 2023.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H