Hanya ini yang saya bisa informasikan, mungkin tak bisa memenuhi harapan ceu Tati dan nasabah AJB Bumiputera lainnya, masalahnya memang begitu rumit dan njelimet sehingga membutuhkan waktu penyelesaian yang panjang.
Kasus AJB Bumiputera adalah pengingat bahwa kepercayaan adalah fondasi utama dalam industri asuransi. Ketika kepercayaan itu terkikis, dampaknya bisa sangat luas dan berkepanjangan. Bagi para nasabah, penantian ini bukan hanya tentang uang, tetapi juga tentang keadilan, kepastian, dan harapan yang sempat tertanam.
Semoga upaya penyelamatan Bumiputera dapat segera membuahkan hasil, sehingga para nasabah, termasuk mereka yang memiliki polis asuransi pendidikan, dapat kembali menatap masa depan dengan lebih optimis.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H