Mohon tunggu...
Fernbaby
Fernbaby Mohon Tunggu... Lainnya - Penulis

Berbagi informasi dan edukasi anak bayi dan parenting

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Kenapa Zat Besi Bayi Harus Terpenuhi? | Fernbaby

29 Oktober 2022   09:56 Diperbarui: 29 Oktober 2022   10:07 148
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Makanan yang paling banyak mengandung zat besi adalah daging merah. Namun jangan lupa untuk mengenalkan si kecil pada sayuran, termasuk sayuran hijau.

 Alasannya adalah sayuran kaya akan zat besi, tetapi hanya 3-8% yang diserap dari protein hewani, dibandingkan dengan 23%.

 2. Suplemen makanan kaya vitamin C

Selain makanan kaya zat besi, Anda juga bisa menawarkan makanan kaya vitamin C. Vitamin C dapat membantu tubuh menyerap zat besi dengan lebih baik. Beberapa makanan yang direkomendasikan mengandung vitamin C adalah jeruk, tomat, paprika dan stroberi.

 3. Jangan berikan teh atau susu dengan makanan

Teh dan susu sebaiknya diberikan atau diminum di tempat lain daripada saat makan. Teh diketahui mengandung zat yang dapat mempengaruhi penyerapan zat besi. Demikian pula, susu tinggi kalsium, yang dianggap menghambat penyerapan zat besi.

 

4. Bersamaan dengan konsumsi preparat zat besi

Jika masih kurang, tidak ada salahnya menambahkan suplemen gizi. Transfer bayi sehat Pada usia 4 bulan, bayi Anda harus menerima suplemen zat besi 1 mg/kg per hari sampai ia makan makanan pendamping ASI (MPASI).

 Tetapi keputusan untuk memberikan suplemen zat besi pada bayi-bayi ini tentunya harus dibicarakan terlebih dahulu dengan dokter dan sesuai petunjuknya. Ini memastikan dosis dan aturan penggunaan yang tepat untuk mencegah kelebihan zat besi pada bayi.

 Kesimpulan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun