baik kedepannya. Bekal yang ditanamkan dari orang tua bertujuan agar anak memilikikepekaan terhadap lingkungan sekitarnya. Tujuan pendidikan dalam keluarga akan
tercapai ketika orang tua juga belajar untuk bertanggung jawab dengan perbuatannya
agar semua aspek pembelajaran dapat diterima oleh anak dengan baik.
Sebagai karakteristik pendidikan anak yang bercorak Islami, maka tentunya dalam
perumusan tujuan pendidikannya mengacu dan berpijak pada hukum-hukum ajaran Islam.
Dalam konsep Islam, anak dilahirkan dalam keadaan yang suci, tetapi secara pengetahuan ia
belum tahu apa-apa. Namun mereka telah dianugerahkan oleh Allah SWT yaitu berupa alat
indra, akal dan hati. (Nurdin, 1993 : 262)
Adapun tujuan pendidikan anak dalam Islam dapat dilihat dari kesimpulan Muhammad
Fadli al-Jamali. Ia menyimpulkan bahwa tujuan pendidikan anak berdasarkan Al-Qur'an
adalah : (Al-Falasani, 1993 : 12-13)