Mohon tunggu...
Felicia Ivana
Felicia Ivana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Mercu Buana

NIM: 46124010014 // S1 Psikologi // Psikologi

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Kebatinan Ki Ageng Suryomentaram pada Upaya Pencegahan Korupsi dan Transformasi Memimpin Diri Sendiri

21 November 2024   09:32 Diperbarui: 21 November 2024   09:32 620
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

5.1. Integrasi Kebatinan dalam Kebijakan Publik

Pendekatan kebatinan tidak hanya relevan di tingkat individu tetapi juga dapat menjadi panduan dalam merumuskan kebijakan publik. Berikut adalah cara kebatinan dapat diintegrasikan:

  1. Pendidikan Moral dan Kebatinan dalam Kurikulum Nasional

    • Pendidikan karakter berbasis kebatinan dapat dimasukkan ke dalam kurikulum sejak usia dini.

    • Fokus pada introspeksi, pengendalian emosi, dan pengembangan rasa sejati sebagai keterampilan dasar.

    • Studi kasus tentang dampak korupsi diintegrasikan dengan pengajaran etika untuk membangun kesadaran sosial.

  2. Pelatihan Kebatinan untuk Aparatur Negara

    • Program pelatihan berbasis kebatinan dapat dirancang untuk meningkatkan integritas pegawai negeri sipil dan pejabat publik.

    • Simulasi pengambilan keputusan etis dalam situasi korupsi digunakan sebagai bagian dari pelatihan.

  3. Penguatan Kelembagaan melalui Nilai Kebatinan

    • Organisasi pemerintah dapat mengadopsi prinsip kebatinan untuk menciptakan budaya kerja yang mengutamakan integritas dan transparansi.

    • Mohon tunggu...

      Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
      Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
      Beri Komentar
      Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

      Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun