Mohon tunggu...
Faza Nayla Az Zahra
Faza Nayla Az Zahra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Faza Nayla Az Zahra NIM 43121120094 Dosen Prof. Dr. Apollo, M.Si.Ak Mata Kuliah Kewirausahaan 1 Manajemen / Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mercu Buana Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Diskursus Cost-Volume-Profit Analisys

27 Oktober 2023   08:20 Diperbarui: 27 Oktober 2023   08:50 189
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Keuntungan atau laba yang diperoleh oleh perusahaan setelah memperhitungkan biaya tetap, biaya variabel, dan volume penjualan.

CVP analysis memungkinkan perusahaan untuk menghitung titik impas (break-even point), yaitu tingkat produksi atau penjualan di mana laba bersih menjadi nol. Analisis ini juga membantu perusahaan dalam membuat keputusan tentang penetapan harga, merencanakan keuntungan, dan mengevaluasi efisiensi operasional.

CVP analysis dapat digunakan oleh berbagai jenis perusahaan dan industri untuk membantu manajemen dalam pengambilan keputusan yang berkaitan dengan biaya, volume, dan laba.

Dalam konteks bisnis dimsum, berikut adalah penerapan analisis CVP:

1. Volume Penjualan

Analisis CVP pada bisnis dimsum akan mempertimbangkan seberapa banyak dimsum yang harus dijual untuk mencapai titik impas (break-even point) atau mencapai laba target. Ini melibatkan jumlah dimsum yang harus terjual dalam satu periode tertentu.

2. Harga Jual

Penting untuk menentukan harga jual yang tepat untuk dimsum. Analisis CVP akan mempertimbangkan berapa harga jual per unit dimsum dan bagaimana perubahan harga tersebut akan memengaruhi laba.

3. Biaya Produksi

Termasuk di dalamnya biaya bahan baku, biaya tenaga kerja, biaya overhead pabrik, dan biaya produksi lainnya. Analisis CVP akan mengidentifikasi biaya-biaya ini dan bagaimana biaya tersebut berubah seiring dengan volume produksi.

4. Margin Kontribusi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun