Mohon tunggu...
Fawwaz Ibrahim
Fawwaz Ibrahim Mohon Tunggu... Lainnya - Aktivis Pendidikan

Belajar untuk menulis kembali

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Impian Mengayuh Wimcycle Jelajahi Keindahan Empat Pulau Pilihan

17 Maret 2016   07:44 Diperbarui: 23 Maret 2016   19:35 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Dok. Pri | Mbah Polenk dan saya ketika bertemu di sekitara kawasan Taman Nasional Baluran"][/caption]

 

Kalau berbicara tentang sepeda, tentu akan banyak hal yang hadir dalam benak setiap orang pemiliki sepeda. Bisa dipastikan pula setiap dari kita akan memiliki cerita tersendiri tentang sepeda yang dimiliki, terlepas dari sejarah yang ada tentang alat transportasi beroda dua atau tiga ini, saya hanya ingin bercerita tentang impian apabila mendapatkan sepeda Wimcycle.

Setiap orang pasti mempunyai berbagai impian dalam hidupnya. Namun dengan sangat khusus, saya mempunyai impian cukup gila, apabila mempunyai sepeda yang tangguh dalam berbagai medan, lalu apakah impian tersebut? Impian itu adalah menikmati keindahan pulau Jawa, Madura, Bali dan Nusa Tenggara Barat dengan menggunakan sepeda!

Ya, saya sangat berkeinginan menaklukkan jalanan pulau-pulau tersebut dengan sepeda, tentunya untuk menumpuh jarak lebih dari 1.000 kilometer, dibutuhkan sepeda yang sangat mumpuni dalam berbagai cuaca, lintasan dan medan. Tidak hanya itu saja, sepeda tersebut juga harus mampu mendukung penggunanya dalam menempuh jarak yang cukup jauh.

Dalam pencarian sepeda yang cocok untuk menempuh jarak tempuh extrem bisa dikatakan saya cukup kesulitan, namun setelah melihat berbagai jenis sepeda yang ada di pasaran, saya pelajari satu demi satu jenis-jenis dari sepeda yang ada, baik dari kelebihan dan kekurang di lintasan, kekuatan frame dalam kurang waktu berapa lama, dan sebagainya.

Akhirnya saya menemukan jenis yang paling cocok adalah  untuk merealisasikan impian saya tersebut, adalah sepeda jenis road bike. Akan tetapi, saya belum bisa memutuskan sepeda pabrikan mana yang akan saya ambil hingga saat ini, karena dari apa yang saya temukan setiap pabrikan memiliki keunggulan masing-masing dalam produknya.

Namun bisa jadi, pilihan saya keliru dalam jenis sepeda tersebut, karena pencarian yang saya lakukan dalam hal ini masih belum final. Tapi pada saatnya, saya akan memverifikasi permasalahan ini kepada para ahli sepeda, atau siapapun yang cukup refensentatif dalam bidang sepeda jarak-jauh. Terlepas dari apapun itu, saya pastikan bahwa ketangguhan sepeda Wimcycle bisa jadi pilihan untuk menemani impian saya menjelajahi empat pulau pilihan.

Boleh sebagian orang menganggap ini impian yang cukup gila, namun bagi saya tidak. Lalu apabila ditanyakan siapa yang menjadi pemantik impian ini, saya akan katakan ada dua orang yang menginspirasi, Pertama, adalah Sholeh remaja Aceh yang gemar bersepeda keliling Indonesia. Dan kedua adalah seorang pria tua yang biasa akrab di panggil Mbah Polenk.

Pertama, saya akan menjelaskan siapa itu Sholeh. Tapi sebenarnya dalam menjelaskan sosok ini jujur saya cukup kebingungan, akan tetapi dengan segala keterbatasan ingatan yang saya miliki, maka barang tentu saya akan menceritakannya.

Sholeh adalah seorang remaja Aceh yang saya kenal ketika saya SD, ia didatangkan oleh Kakek saya dengan beberapa temannya untuk tinggal dan bersekolah di Bandung. Kabarnya, Sholeh dan teman-temannya tersebut adalah remaja-remaja korban konflik. Jujur saja saya tidak tahu konflik apa yang terjadi di Aceh saat itu, namun yang saya ketahui bahwa orang tua Sholeh meninggal ketika konflik, dan mengharuskannya pindah ke tanah Jawa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun