Mohon tunggu...
FauziyahR
FauziyahR Mohon Tunggu... Mahasiswa - S1 Fisioterapi

Mahasiswa fisioterapi semester 7

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Dynamic Neuromuscular Stabilization (DNS), Meningkatkan Kinerja Fungsional melalui Pendekatan Alami

23 November 2024   23:40 Diperbarui: 24 November 2024   00:43 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar 1.2 Model stabilisasi ideal bayi dan dewasa (Yilmaz et al, 2022)

Kesalahan umum adalah:

a. Dada terangkat ke arah kepala saat lengan diangkat

b. Peningkatan lordosis lumbal

c. Peningkatan lordosis serviks dan pengangkatan dagu

Gambar a. 1.4 Pola optimal bayi (Yilmaz et al, 2022)
Gambar a. 1.4 Pola optimal bayi (Yilmaz et al, 2022)

Gambar b. 1.4 Pola optimal  dewasa (Yilmaz et al, 2022)
Gambar b. 1.4 Pola optimal  dewasa (Yilmaz et al, 2022)

Pola elevasi lengan yang optimal pada bayi berusia 9 bulan dan orang dewasa. Dada dipertahankan pada posisi ekor netral (panah hijau), koordinasi seimbang antara otot anterior dan posterior.

5. Rock Forward Test

Pasien dibaringkan dalam posisi merangkak. Lutut tepat di bawah pinggul, dan tangan/telapak tangan tepat di bawah bahu. Pertama-tama amati postur tubuh dalam posisi ini. Apakah pasien mampu menjaga tulang belakang tetap memanjang, tekanan intra-abdomen tetap terjaga, tulang rusuk tetap bersentuhan dengan tulang belikat? Kemudian minta pasien untuk bergoyang ke depan dengan lembut sambil menjaga tangan/telapak tangan, lutut, dan tungkai bawah tetap pada tempatnya.

Kesalahan umum meliputi:

a. Sayap scapula

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun