Di penghujung tahun 2020, penyebaran covid 19 masih menyelimuti seluruh penjuru negeri. Banyak nya korban yang terkonfirmasi positif virus ini semakinbertambah dari hari ke hari . Tak bisa dipungkiri Keresahan dan ketakutaan sering mendominasi pikiran sehingga berdampak pada menurunnya imunitas.
Dibutuhkan komitmen dan kedisiplinan yang kuat untuk mengantisipasi terpaparnya virus ini, menerapkan pesan ibu 3 M Â (mencici tangan, memakai masker dan menjaga jarak) adalah langkah yang efektif untuk mengantisipasi dari virus yang mematikan ini.
Mengingat tahun 2020 tinggal menghitung hari. Kita tentunya telah mempersiapkan harapan-harapan baru yang nantinya dapat terwujud dengan indah di tahun 2021.
Biasanya malam pergantian tahun sering dirayakan dengan suka cita berkumpul bersama orang-orang terdekat seperti keluarga, tetangga dan teman- teman. Tak ketinggalan menu-menu spesial di hidangkan untuk menambah kemeriahan.
Meskipun perayaan tahun ini mengharuskan kita untuk menahan diri berkumpul dengan keluarga besar dan teman-teman tetapi bisa terobati dengan hidangan beberapa menu spesial resep amak. Seperti halnya aku, resep amak selalu menjadi andalan resep hidangan untuk pesta awal tahun. Resep andalan ku untuk perayaan tahun ini adalah Rendang amak
" Rendang" Siapa yang tak pernah mencicipi makanan khas Minangkabau yang terkenal hingga manca Negara ini? Berbahan dasar daging sapi, santan dan rempah-rempah selalu memikat lidah penikmatnya. Ditambah aroma khas yang muncul dari beberapa jenis daunan sebagai pelengkap menambah aroma cita rasa.
(tirto.id. 16/7/2019)Â Dikutip dari artikel "Rendang The Treasure of Minangkabau" karya Muthia Nurmufid dan kawan-kawan yang tehimpun dalam journal of ethnic food ( Desember 2017). Istilah "Rendang" berasal dari kata "merandang yang bemakna lambat". Makna ini merujuk lamanya waktu memasak rendang.
Untuk memasak rendang dibutuhkan waktu sekitar 6 jam dengan api sedang. Rendang yang kering ditandai dengan tekstur daging yang empuk berbalut dengan resapan bumbu yang berwarna coklat tua.
Biasanya rendang dapat bertahan selama lebih kurang 2 minggu dalam suhu ruang. Biladi panaskan hingga bumbu menyatu sempurna dan ditandai dengan warna daging coklat kehitaman yang biasa disebut dedak atau rendang kering ini bisa bertahan hingga berbulan-bulan. Karnanya rendang menjadi makanan istimewa bagi setiap perantau minang.
Rendang juga memiliki nilai filosofis. Rendang melambangkan adanya musyawarah dan mufakat pada masyarakat minang. Ini terlihat dari adanya 4 bahan dasar utama; daging melambangkan niniak mamak atau pemangku adat. Kelapa melambangkan candiak pandai , lado melambangkan kaum alim ulama  dan rempah-rempah melambangkan keberagaman.
Sejarawan Universitas Andalas, Prof. Dr. Gusti Asnan Menduga, rendang telah  menjadi  masakan yang tersebar luas sejak orang minang mulai merantau dan berlayar ke Malaka untuk berdagang pada awal abad ke- 16 (Bisnis.com. Jakarta.24/5/2020).
Mereka yang merantau memperkenalkan rendang dimana mereka berniaga, sehingga rendang menjadi terkenal diseluruh nusantara bahkan ke manca negara.
Menu spesial yang akan saya hidangkan untuk pesta awal tahun adalah rendang amak. Â Aku sengaja memilih resep ini untuk mengobati kerinduanku pada amak dan keluarga besarku di Sumatera.
Bahan- bahan yang harus di persiapkan adalah
Bahan Utama
1 kg daging sapi khas (25 potong)
3 buah kelapa tua, peras menjadi 1.5 liter santan encer dan 1 Liter santan kental
Bahan bumbu halus
7 butir kemiri
7 siung bawang putih
14 siung bawang merah
100 gr cabe merah
5 cm jahe
3 cm lengkuas
3 cm kunyit
2 buah sere
1 sdm ketumbar
sdt pala bubuk
Garam secukupnya.
Bahan daun pelengkap
1 lembar daun kunyit ( buang tulangnya)
3 lembar daun jeruk ( robek pinggirnya)
Cara membuatnya
- Cuci bersih daging
- Haluskan bahan bumbu.
- Panaskan santan encer aduk sampai mendidih
- Masukkan bumbu halus, daun kunyit dan daun jeruk  aduk sampai memdidih
- Masukkan daging dan garam secukupnya
- Masukkan pala
- Masukan santan kental, aduk sampai santan dan bumbu menyatu dan meletup-letup. Â Aduk terus sampai warna coklat tua.
- Setelah kering rendang siap untuk di sajikan.
Hidangan rendang ini cukup lezat dan bermanfaat. Selain kaya akan protein, rendang juga  kaya akan bumbu dari rempah-rempah andalan nusantara yang baik untuk menjaga imunitas tubuh.
Semoga dimalam perayaan tahun baru kita bisa berkumpul bersama orang-orang yang kita cintai, dan memanjatkan rasa syukur yang mendalam karena kita masih diberikan kesempatan untuk mewujudkan asa ditahun depan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H