3.2 Studi Kasus Kecelakaan Kerja
 Studi kasus yang relevan menunjukkan bahwa kelembapan tinggi dan peralatan yang rusak adalah penyebab utama kecelakaan di PT Smelting Plan Refinery. Studi lain di proyek konstruksi menunjukkan bahwa pelanggaran prosedur keselamatan adalah penyebab utama kecelakaan (Taufiq, 2023).
3.3 Solusi untuk Mencegah Kecelakaan Kerja Akibat Listrik
1. Pelatihan meningkatkan kesadaran keselamatan kerja pekerja (Restuputri & Sari, 2015).
2. Penggunaan APD yang cukup.
3. Pemeliharaan dan inspeksi rutin instalasi listrik
4. Peraturan keselamatan yang lebih baik, seperti penerapan teknologi proteksi otomatis (Wati & Nugroho, 2023). 5. Kampanye untuk meningkatkan kesadaran tentang keselamatan di tempat kerja (Romadhoni, 2018).
3.4 Evaluasi Solusi Berdasarkan Studi Literasi
Solusi yang digunakan di berbagai industri menunjukkan tingkat keefektifan yang berbeda. Terbukti bahwa pemeliharaan teratur dapat mengurangi insiden konstruksi hingga 30%. Namun, evaluasi lebih lanjut diperlukan untuk menerapkan teknologi baru seperti sistem peringatan dini (Hilal, 2018).
Kesimpulan dan Saran untuk Penelitian Selanjutnya
4.1 Kesimpulan
Kecelakaan listrik dapat disebabkan oleh komponen teknis, manusia, dan lingkungan. Terbukti bahwa metode yang mencakup pelatihan, penggunaan APD, dan pemeliharaan rutin menurunkan risiko. Standar keselamatan yang lebih baik dan penggunaan teknologi modern untuk pencegahan diperlukan (Rahmanto & Hamdy, 2022; Wati & Nugroho, 2023).
4.2 Saran untuk Penelitian Selanjutnya
- Uji lapangan untuk mengetahui seberapa efektif solusi mitigasi.
- Studi industri untuk menemukan kebijakan terbaik.
- Studi teknologi baru untuk mencegah kecelakaan listrik, seperti sistem proteksi otomatis.
- Analisis komponen psikologis yang memengaruhi kepatuhan karyawan terhadap prosedur keselamatan
Metode ini diharapkan dapat membantu mencegah kecelakaan listrik.