Mohon tunggu...
Firda Fatimah
Firda Fatimah Mohon Tunggu... Tutor - Belajar

IG : @fatim_firda

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Sepenggal Kisah "Putus" Ainun Muda yang Menginspirasi

20 Februari 2021   02:33 Diperbarui: 20 Februari 2021   03:36 3578
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siapakah orang itu? Tentu saja, seseorang yang sudah dipilihkan tepat oleh Tuhan, serencana dan secita-cita. Sevisi juga semisi dalam menentukan jalan hidup.

Kedua, Jangan Menjadi Budak Cinta (Bucin)

Bagaimana pun dalamnya perasaan cinta Ainun pada Ahmad saat itu, ia masih bisa mengontrol dan memanajemen hatinya.

Jika frasa ‘Budak Cinta’ saat itu sudah ada, kemungkinan besar hal tersebut tidak ada dalam kamus cinta Ainun.

Ia memang mencintai Ahmad, kekasihnya. Akan tetapi, ia tahu bahwa cinta saja tidak cukup untuk melanjutkan hidup dan cita-citanya.

Menjadi budak cinta hanya akan menjadikan cinta buta. Segala sesuatu menjadi abu-abu, tanpa ada tujuan dan arah yang jelas.

Jatuh cinta memang tidak pernah salah. salah dan benar terletak pada diri kita, akan bagaimana kita menyikapi jatuh cinta itu.

Ketiga, Waspadai Terjadinya Hubungan Beracun (Toxic Relationship)

Ilutrasi Hubungan Beracun - medium.com
Ilutrasi Hubungan Beracun - medium.com

Ada banyak kisah hubungan beracun di kalangan anak muda yang saat ini kian marak. Hal tersebut seringkali disebabkan karena terlalu mengekangnya sebuah hubungan sampai pada perasaan tak bisa lepas dan munculnya rasa kasihan berlebih pada sang kekasih.

Hal ini tentu saja sangat merugikan. Ada beberapa kisah bahkan sampai terjadi kekerasan hingga pemerasan yang mengakibatkan trauma, terlebih bagi pihak perempuan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun