Mohon tunggu...
Fatih Romzy
Fatih Romzy Mohon Tunggu... Administrasi - Penulis

Penyuka Olahraga, Film, Musik dan Teknologi

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Ketika Sepak Bola Timnas Mulai Keklub-Kluban Eropa

7 Januari 2025   13:05 Diperbarui: 7 Januari 2025   13:05 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ketum PSSI Erick Thohir (Bola.net)

Hidup memang pada akhirnya harus move-on. Fans timnas harus memahami bahwa federasi sudah mengambil jalan yang mungkin akan mereka sesali juga di kemudian hari. Tapi beginilah sepakbola. Apa-apa yang terjadi di dalamnya kadang tidak sesuai dengan ekspektasi para fans.

Jika nantinya Kluivert berhasil membawa timnas, PSSI boleh jemawa karena keputusan mereka memecat Shin pada akhirnya berbuah manis. Tapi jika pada akhirnya Kluivert gagal, masyarakat berhak marah dan kecewa. Kluivert di sisi lain juga tidak bisa disalahkan. PSSI lah yang menempatkannya pada posisi sulit, membangun sebuah tim yang dibentuk atas strategi pelatih lain, ditambah target yang sangat sulit dalam tempo yang begitu singkat.

Akhir kata, tulisan ini tidak dibuat untuk memojokkan pihak-pihak tertentu, melainkan sebagai sebuah sarana berpikir bahwa setiap keputusan ada resikonya. Apalagi keputusan yang dibuat oleh sebuah instansi besar sekelas PSSI. Lalu, kembali ke pertanyaan awal, "Sudah tepatkah langkah PSSI meniru pendekatan klub-klub di Eropa sana?". We'll see!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun