Di dalam penyusuna artikel ini menggunakan studi kepustakaan atau kajian pustaka diaman Data-data yang dipergunakan iberasal dari berbagai literatur kepustakaan media internet yang berkaitan dengan artikel yang dibahas. Beberapa jenis referensi yang di gunakaan yakni e book, serta bebberapa pustaka yang relevan yang memuat tentang materi yang di bahas yakni “MOTIVASI DALAM ORGANISASI” . dengan metode penulisan ini penulis dapat menyelesaikan masalah dalam artikel.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Pengertian dari motivasi adalah sebuah atau sesuatu perubahan perasaan yang dapat mendorong diri seseorang menjadi lebih baik guna untuk memenuhinsegalah kebutuhanya, atau suatu tambahan dorongan pribadi yang membuatu suatu individu lebih semangat untuk mencapai tujuan yang di impikan. Organisasi merupakan suatu wadah atau sekumpulan orangv yang dimana saling bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan tertentu dengan memanfaatkan sumberdaya yang ada di dalam organisasi. Jadi motivasi organisai adalah sesuatu atau kekuatan energi yang berasal dari tubuh suatu individu yang dimana menjadi dorongan untuk berperilaku memenuhi kebuthan dalam organisasi dan untuk mencapai tujuan organisasi.
Motivasi juga menjadi suatu hasrat atau penggerak individu manusia, dimana motivasi pastinya berhubungan dengan psikologi seseorang yanag dapat mencerminkan suatu sikap, kebutuhan atau kepuasan yang terjadi padi individu seorag manusia, dan motivasi dalam organisasi mengajarkan individu dalam mengarahkan potensi bawahan, agar dapat berkontribusi dalam suatu tujuan organisasi.
Setelah mengetahui definisi dari motivasi organisasi, dalam motivasi organisasi terdapat beberapa jenis :
- Motivasi intrinsik
- Motivasi intrinsik merupakan suatu keingini seseornag untuk melakukan sesuatu, dan semua itu di sebabkan oleh faktor dorongan yang berasal dari dalam diri suau individu tanpa di pengaruhi oleh orang lain dan adanya hastrat untuk mencapai suati tujuan atau impian.
- Motivasi ekstrinsik
- Motivasi ekstrinsik merupakan seseorang melakukan sesuatu hal yang dimana disebabkan faktor dorongan dari luar suatu individu diaman guna ingin mecapai tujuan atau impian tertentu
Di samping itu untuk memahami motivasi dalam organisasi, tentunya akan bertemu dengan beberapa teori teori motivasi, teori abraham h, maslow yakni yang pada intintinya mempunyai lima tingkatan yaitu, kebutuhan fisiologikal,kebutuhan rasa aman, kebutuhan akan kasih sayang, kebutuhan harga diri dan kebutuhan aktualisasi diri. Teori mcclelland dimana di nyatakan bahwa motivasi berbeda beda sesuai dengan kekuatan kebutuhan seseorang akan berprestasi. Teori herzberg, motivsional hala hala yang mendorong ya g berasl dari faktor intrisik yang berarti dari dalam diri individu.
Dengan adanya suatu motivasi dalam sutu organisasi, maka akan mendorong organisai untuk terus berkembang sehingga menjadi organisasi yang maju dan dapat mencapai tujuan serta impian dari organisasi, dan juga dapat mendukung sumber daya manusia yang ada dalam organisasi dalam menciptakan suatu ide ide atau strategi yang lebih baik atau bagus dalam organisasi, dan juga dapat bekerja sama dengan baik demi tujuan bersama organisasi.
DAFTAR PUSTAKA
Ainanur, A., & Tirtayasa, S. (2018). Pengaruh Budaya Organisasi, Kompetensi dan Motivasi Terhadap Kinerja Karyawan. Maneggio: Jurnal Ilmiah Magister Manajemen, 1(1), 1-14.
Mahyuddin, M., Kurniullah, A. Z., Hasibuan, A., Rahayu, P. P., Purba, B., Sipayung, P. D., ... & Butarbutar, M. (2021). Teori Organisasi. Yayasan Kita Menulis.
Pramesti, M. W. (2009). MOTIVASI: PENGERTIAN, PROSES DAN ARTI PENTING DALAM ORGANISASI: vol. 05 no. 01 2009. Gema Eksos, 5(01), 019-038.
