2. Kesehatan Mental: Penyalahgunaan narkoba dapat memicu gangguan mental seperti depresi, kecemasan, dan psikosis. Hal ini juga dapat memperburuk kondisi mental yang sudah ada.
3. Sosial dan Ekonomi: Narkoba dapat menyebabkan disfungsi sosial, termasuk meningkatnya angka kriminalitas, kekerasan, dan pelanggaran hukum. Pengguna narkoba sering mengalami kesulitan ekonomi akibat ketergantungan pada zat ini, yang juga mempengaruhi keluarga dan lingkungan sekitar.
4. Pendidikan dan Produktivitas: Remaja dan dewasa muda yang terlibat dalam penggunaan narkoba sering kali mengalami penurunan prestasi akademis dan produktivitas kerja, yang berdampak pada masa depan mereka.Â
Dan apa saja faktor yang menyebabkan seseorang menyalahgunakan narkoba meliputi:
- Lingkungan Sosial: Tekanan dari teman sebaya, keluarga yang tidak harmonis, atau lingkungan yang permisif terhadap penggunaan narkoba.
- Faktor Psikologis: Stres, depresi, dan gangguan mental lainnya sering kali mendorong seseorang untuk mencari pelarian melalui narkoba.
- Â Faktor Ekonomi: Kemiskinan dan kurangnya akses ke pendidikan serta peluang kerja dapat meningkatkan risiko penyalahgunaan narkoba sebagai cara untuk melarikan diri dari realitas.
Upaya apa yang dapat dilakukan Masyarakat luas dalam menghadapi Narkoba itu sendiri ? dan bagaimana caranya: Penanggulangan narkoba memerlukan pendekatan yang holistik dan terpadu, yang melibatkan pemerintah, masyarakat, dan individu. Ada beberapa langkah yang dapat diambil antara lain:
1. Pendidikan dan Penyuluhan: Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya narkoba melalui kampanye, seminar, dan program pendidikan di sekolah-sekolah.
2. Penegakan Hukum: Memperketat pengawasan dan penegakan hukum terhadap produsen, pengedar, dan pengguna narkoba. Penegakan hukum yang tegas dapat menjadi salah satu cara untuk menekan peredaran narkoba.