Lalu,
Airmatamu membasuh tangis Ibu
Menyeka peluh Ayah
Malam ini jarum jam menampar angka, 00:00
Sepasang tangan menengadah
Diantara dada dan batang dagu
Dalam pekat malam dan ketenangan do’aku pada Tuhan
Sementara namamu, senantiasa aku repal dalam dzikir sepanjang ingatan
Lalu, dari kelopak bibirku aku menyulang pengharapan
Agar sepanjang usia, Tuhan berkahkan
Tuhan lapangkan segala upaya menuju kejayaan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!