Lagi Rame!

Sewindu Komikus Hasmi "Gundala"

Asa dan Dilema Guru Madrasah Swasta

Tip "Survive" bagi Guru Baru

Hari Guru Nasional, Apresiasi Tulus dan Formalitas

Mirisnya Nasib Guru Honorer di Indonesia

Tanda-Tanda Masih Ada Trauma dalam Dirimu

Farianty Gunawan Mohon Tunggu... Lainnya - Smart Traveller, Travel Consultant, Christian-Holyland Expert, Happy Baking Learner,

A wife for best husband and a mother of wonderful best two grown up daugther and son. Being in Travel Industry since 1992. Love to learn the new right things. Pray first and do the best

Trip Artikel Utama

Dreaming of Winter in Wonderland: Yamagata, Ginzan Onsen

17 Mei 2021 19:30 Diperbarui: 18 Mei 2021 21:42 1693

+

Laporkan Konten

Laporkan Akun

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jadwal kereta api cepat Shinkansen dari Tokyo. Sumber : koleksi foto pribadi

Jadwal kereta api cepat Shinkansen dari Tokyo. Sumber : koleksi foto pribadi

Jadwal kereta api cepat Shinkansen dari Tokyo. Sumber : koleksi foto pribadi

Dua lokomotif yang bersatu dari Tokyo, tapi berpisah di Fukushima. Sumber : koleksi pribadi

Jalan kereta api ketika mendekati wilayah Yamagata. Sumber : koleksi pribadi

Kereta api menuju Murayama Station. Sumber : koleksi pribadi

Berpose dengan salah satu staff dan anak pemilik penginapan. Sumber : koleksi pribadi

Petunjuk cara menggelar dan membereskan perlengkapan tidur dan futton/kasur. Sumber : koleksi pribadi

Pemandangan dari jendela kamar loteng penginapan. Sumber : koleksi pribadi

Cepat akrab karena penginapan mungil yang berada dalam toko dan rumah pemilik. Sumber : koleksi pribadi

Peta yang dilukis oleh pemilik penginapan. Sumber : koleksi pribadi

Gosok gigi di dapur sebelum naik ke kamar loteng. Pemanas alami berada di bawah lantai dasar ini. Sumber : dokumen pribadi

Untuk sarapan bisa pilih juga yoghurt madu, roti dan selai produksi penginapan. Sumber : koleksi pribadi

Foto lama yang digantungkan dalam shelter di jalan masuk ke Ginzan Onsen. Sumber : koleksi pribadi

Foto kedua yang juga digantungkan dalam shelter yang juga terdapat vending machine untuk minuman hangat. Sumber : koleksi pribadi

Mau cobain

Our lunch di resto yang juga ryokan di ujung jalan buntu (saat winter jalan lanjutannya ditutup karena salju tebal). Sumber : koleksi pribadi

Jembatan di depan resto soba Takamikan. Sumber : koleksi pribadi

Handuk Shiroganeyu Onsen. Sumber : koleksi pribadi

Kakek pengurus onsen, tegas sesuai aturan. Sumber : koleksi pribadi

Public Foot Bath (gratis). Sumber : koleksi pribadi

Dalam kebekuan musim dingin, cukup sulit untuk tersenyum. Sumber : koleksi pribadi

Menikmati ice cream yang ngga dingin. Sumber : koleksi pribadi

Cafe Izu no hana soba ice cream. Pilih di lantai atas supaya dapat lihat pemandangan lebih luas. Sumber : koleksi pribadi

Time to go home. Sumber : koleksi pribadi

Japanese pencinta kucing, so no wonder, buku ini tersedia untuk dibaca di penginapan. Sumber : koleksi pribadi

Komeyakata Guest House-Murayama, Yamagata. Sumber : koleksi pribadi

Ginzan Onsen di musim panas. Sumber : www.infojepang.net

Zao Onsen Ski Resort-Gigantic Snow Monsters. Foto oleh Araisyohei

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ginzan Onsen, Yamagata. Foto oleh Tomoaki INABA via flickr.com

Unforgettable moment-After sunset. Sumber : koleksi pribadi

Yang di dalam garis orange adalah Wilayah Prefektur Yamagata. Sumber : Google Maps

Terima kasih sudah membaca tulisan ini, semoga bermanfaat.

Tetap semangat, jaga kesehatan, stay happy and GOD bless all

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11

LIHAT SEMUA

Mohon tunggu...

Lihat Trip Selengkapnya

Beri Komentar

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Laporkan Konten

Laporkan Akun

Akun Terverifikasi

Diberikan kepada Kompasianer aktif dan konsisten dalam membuat konten dan berinteraksi secara positif.

Pelajari selanjutnya.