“Bulan depan gue kemari lagi. Kalo lo masih belum bayar. Motor lo gue bawa!”
***
Keesokan paginya, dengan tatapan kosong Barna menjemput seorang ibu paruh baya yang sudah menunggu di depan sebuah mini market. Tak lama Barna yang profesinya pengemudi ojol menepikan motornya.
“Bu Nur ya?” Tanya Barna memastikan kepada calon penumpangnya.
“Iya mas, ke pasar Cibubur ya.”
Nur segera menaiki motor Barna. Belum sempat mereka berangkat, tiba-tiba dari arah belakang seorang laki-laki berbadan besar wajahnya tertutup helm, menodongkan pisau ke arah Nur dan berusaha merampas tas.
“Ahh …! Jambret! Tolong ..!” Spontan Nur teriak sekeras-karasnya.
Namun Nur, gaya emak-emak panik justru melakukan perlawanan dengan penjambret yang berusaha merampas tas dari tangannya sambil berluang kali teriak “Jambret …!”. Tarik-menarik tas terjadi. Helm penjambret itu lepas dan terjatuh akibat ditarik tangan Nur.
Warga sekitar tak jauh dari mereka seketika menghampiri dan berusaha membantu Nur. Namun, pejambret bergegas melarikan diri bersama temannya yang bersiap dengan motornya. Kedua pejambret gagal merampas tas karena perlawanan Nur.
***
Sebulan kemudian, Barna kembali didatangi oleh kedua retenir dan menggedor-gedor kasar pintu kontrakan Barna.