Mohon tunggu...
Fajar Saputro
Fajar Saputro Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

Analisa ecek-ecek tentang Keputusan Keluarnya Vokalis Payung Teduh

15 September 2018   09:39 Diperbarui: 15 September 2018   10:20 626
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Ini bukan lagi soal besar atau tidak besar, ini tentang rumah."

***

Ibarat sebuah kota, Payung Teduh itu seperti Bogor bagi orang Jakarta dan sekitarnya. Atau Malang, bagi masyarakat Surabaya dan sekitarnya. Pesona alam yang dimiliki Bogor dan Malang: entah udaranya, airnya, dan segala hamparan yang mereka punya---adalah alasan kenapa orang Jakarta rela terkena macet ketika hendak menuju ke sana. Ini adalah reaksi alamiah para pendengar musik yang mungkin bosan dengan band-band yang sudah ada (bukannya mereka tidak bagus). Payung Teduh hadir menawarkan sesuatu yang berbeda, menawarkan tempat rekreasi bagi orang-orang kota untuk pergi piknik di tempat sejuk dan dingin. Itu kenapa, ketika Is dan Comi keluar, para penggemarnya merasa kehilangan ruang wisata.

Sampai sekarang saya, mungkin juga banyak orang di luar sana---berharap bahwa keputusan Is dan Comi keluar dari Payung Teduh sekadar teater. Mereka berdua hanya ingin istirahat untuk mengumpulkan energi baru untuk karya berikutnya. Dan, agar rumah Payung Teduh tetap aman: tidak dimasuki maling, dan agar tak tampak seperti rumah hantu karena tak berpenghuni; Ivan dan Cito rela menjaga rumah itu, alih-alih ingin merawatnya.

Atau, jika mereka benar-benar telah bercerai; ada mekanisme yang 'rujuk' untuk memperbaiki hal tersebut. Jika Is dan Comi melakukannya, mereka bukan yang pertama dan satu-satunya. Krisyanto pada tahun 2007 pernah memutuskan hengkang dari Jamrud, tapi tiga tahun kemudian sang vocalis kembali ke pangkuan Jamrud. Dan, jika pada akhirnya Is dan Comi mengikuti jalan yang pernah dilakukan oleh Krisyanto maka kami akan merasa gembira---sama seperti perasaan kami ketika Krisyanto kembali bergabung dengan Jamrud.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun