Mohon tunggu...
Faizatul Hiqmah
Faizatul Hiqmah Mohon Tunggu... Dosen - Ekonomika

Ekonomika - Matrika

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Easy Shop, Easy Way Prima

2 Juli 2019   09:39 Diperbarui: 2 Juli 2019   09:47 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Karena saya memang baru di dunia per-online shop-an ini, dan saya yakin juga pasti banyak penjual online pemula yang mengalami masalah yang sama dengan saya, dan mereka survived. 

Yang itu artinya, permasalahan perbedaan rekening dan keberadaan ATM ini bukan hal yang sulit sebenarnya. Saya juga berpikir, kalaupun saya mengikuti saran customer saya untuk membuka rekening banyak bank, saya pikir itu tidak akan efektif. Lagipula, modal saya juga masih belum segitu banyaknya. Hahaha... Masalah klasik sih ya :D

Maka saya pun browsing-lah. Mencari info mengenai bagaimana dunia pertransferan online shop. Kebetulan karena rekening yang saya miliki adalah BNI, saya menemukan bahwa ternyata BNI tergabung dalam layanan Jaringan Prima. Dan yang paling menyenangkan adalah ternyata Jaringan Prima terhubung dengan banyak jaringan perbankan, baik itu milik negara dan swasta. 

Total ada 80 bank yang tergabung dengan jaringan ini. Selain itu, lewat jaringan Prima seluruh transaksi akan diproses real time selama 24 jam non-stop. 

Yang itu artinya, saya bisa meyakinkan customer saya, terutama untuk mereka yang ingin sistem pre-order agar tetap dapat memesan batik yang mereka inginkan, tanpa takut keterlambatan pembayaran transfer karena perbedaan bank. Yeayy :D Nah, yang tidak kalah penting adalah, adanya 120.000 jaringan ATM yang tersebar di seluruh Indonesia.

 Double yeayyy!! Hahahaha... Bukan apa-apa sih, saya memang bahagia. Masalahnya adalah, saya sering lost customer hanya karena mereka ada di luar Pulau Jawa dan mereka takut karena mereka tidak memiliki rekening yang sama, atau juga ketakutan bahwa transaksi yang mereka lakukan akan "nyantol". 

Setelah saya tahu tentang hal ini, tiap kali customer tanya tentang hal-hal yang berhubungan dengan transfer-mentransfer, saya mah lancar saja menjawabnya :

"Tenang Sis. Bank-nya sudah masuk Jaringan Prima kok. Banyak kok ATM yang konek dengan jaringan Prima. Prosesnya juga real time jadi ga bakalan nyantol."

Dan alhamdulillah, jualan batik saya lancara-lancar saja hingga sekarang. :) Sempat mikir juga sih : "Duh, kenapa ngga dari dulu saja sih saya tahu bahwa jaringan Prima mempermudah hidup -eh, maksud saya jualan saya. Easy way Prima." :D

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun