"Kesehatan harus kita jaga. Kalau badan sehat, kita bisa sekolah dan belajar. Jadi, jangan belajar terus sampai lupa istirahat dan malah jatuh sakit. Kalau sudah sakit, kita terpaksa tidak bisa belajar." Begitu pesan ayah Tata.
Tata sudah sangat senang bisa sembuh dan sekolah lagi. Tata mengerjakan soal-soal ujian dengan lebih santai tapi tetap serius. "Ingat Sersan, Ta." Begitu pesan pak Bakri. Sersan adalah singkatan dari serius tapi santai. Tata sangat senang karena ternyata banyak yang perhatian dan sayang pada Tata.
Hari Rabu adalah hari terakhir ujian susulan Tata.
"Tolong nanti sepulang sekolah ajak teman-temanmu ke rumah. Ibu mau membuat acara selametan."
Tata agak terkejut ketika mendengar ibu menyebut kata selametan.
"Maksud ibu makan bersama dalam rangka syukuran kesehatan Tata."
"Siap, Bu," jawab Tata.
"Tapi ya makanannya sederhana. Semoga teman-temanmu suka."
"Tidak apa-apa, Bu. Kalau acara makan-makan, teman-teman pasti suka."
Siang itu seusai mengerjakan ujian susulan, Tata mengajak pak Bakri dan teman-teman sekelasnya untuk datang ke rumah.
"Asyik makan-makan!" Dafa dan Somat pun menyambut undangan Tata dengan senang. Begitu juga teman-teman yang lain.