Mohon tunggu...
GoneGone
GoneGone Mohon Tunggu... Wiraswasta - Tukang Ketik

Menulis, Membaca, Berpetualang dan Bercinta

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Bunga si Kupu-kupu dan Pria Tampan

1 Februari 2023   01:01 Diperbarui: 1 Februari 2023   01:04 402
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Tidak inginkah kamu memberitahu siapa namamu sebenarnya?" Bunga sedikit terkejut mendengar pertanyaan itu. Dia semakin merasa Si Pria Tampan ialah pria tampan berbeda, karena baru sekarang ada yang benar-benar ingin tahu siapa nama Bunga sebenarnya.

"Saya adalah Bunga, tapi kalau kamu ingin memanggilku Si Kupu-kupu ... itu tidak masalah," jawabnya sambil menyesap bir yang nyaris habis.

"Aku ingin kamu menemaniku malam ini."

"Seperti kemarin?" 

Pria tampan tidak menjawab, hanya tersenyum sambil mengangkat kedua alisnya.

Pergumulan mereka malam ini selesai. Bunga terbaring menutupi tubuh sintalnya dengan selimut, menyaksikan Si Pria Tampan yang hendak mengenakan kembali pakaiannnya. Dia tahu, sebentar lagi ia akan pergi. Dia tahu setelah ia pergi, dia akan kembali mencari pelanggan lain sampai matahari terbit nanti. 

Tapi ternyata dia salah. Kali ini Bunga mendapat tamu yang tak biasa. Pria tampan tiba-tiba mengurungkan niatnya untuk meninggalkan kamar. "Keberatankah kamu jika menemaniku sampai pagi?" tanya pria tampan yang kini duduk di tempat tidur, di samping Bunga.

"Asal bayarannya menyesuaikan."

"Aku siap membayar berapa pun," celetuknya sambil menyalakan rokok, "tapi yang saat ini kuinginkan bukan tubuhmu lagi." 

Bunga mengernyit, ini permintaan istimewa.

"Ceritakan padaku tentang dirimu, kupu-kupu." Ia mengembuskan asap rokok dan tersenyum ke arah Bunga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun