Cara penjualannya pun berbagai macam "kadang  mereka harus DP melalui shopee, tapi lebih sering transfer manual sih ke rekening aku" ucap Tari. Tari juga menarik minat customer untuk membeli barang dengan cara personal branding "aku lumayan sering nonton konser EXO jadi pada follow Instagram aku, terus mereka tau aku ada online shop dan beli album dari aku".
Semenjak pandemic Covid-19, ada beberapa waktu saat penjualan Tari tidak seramai biasanya. Namun tidak sedikit pelanggan setianya yang selalu membeli barang dari Tari. Covid-19 tidak menghalangi Tari untuk terus menjalani bisnisnya ini, masih banyak pembeli yang tetap membeli merchandise K-Pop.Â
Semenjak pandemi proses impor pun terhalang karena pengurangan karyawan yang kerja (social distancing) yang membuat barang menumpuk di bandara menunggu antrean, sehingga customer harus lebih lebih bersabar dalam menunggu album mereka.
Tari berkata "Jujur sebenernya untuk penjualan agak menurun di tahun 2021, kalau 2020 masih awal pandemic keuangannya masih stabil dan EXO masih mengeluarkan album. Sedangkan di tahun 2021 ini EXO lagi hiatus dan keuangan customerku juga udah engga begitu stabil lagi."
Awal mula terjadi virus corona atau Covid-19 yaitu terdeteksi pertama kali di Wuhan, China pada Desember 2019. Pemerintah pun  mengumumkan virus corona ini dapat menular antar manusia dan sudah menular ke Negara lain.Â
Diketahui Pakar Epidemiologi Universitas Indonesia (UI) Pandu Riono menyebutkan virus corona jenis SARS-CoV-2 sebagai penyebab Covid-19 itu sudah masuk ke Indonesia sejak awal Januari.
Namun, Pemerintah baru terinditifikasi kasus pertama Pada 2 Maret 2020 mengumumkan dua kasus pasien positif Covid-19 di Indonesia. Masuknya virus tersebut sangat mungkin terjadi melalui pintu-pintu gerbang di beberapa wilayah Indonesia.Â
Oleh karena itu, Pemerintah mengumumkan lockdown pada awal bulan maret. Negara lain dan termasuk Indonesia mulai mengalami krisis ekonomi hingga tahun 2021. Walaupun kondisi kasus positif covid- 19 menurun. Tetapi, kondisi ekonomi Indonesia masih belum baik. Terlihat dari pebisnis masih mengeluhkan kalau belum ada perubahan yang membaik.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H