Mohon tunggu...
fadhlan arifin
fadhlan arifin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Sosiologi, FISIP di Universitas Riau

IG : @fadhlankampai

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Intip Pengalamanku PKL di Grand Central Hotel Pekanbaru

6 Maret 2022   11:50 Diperbarui: 6 Maret 2022   15:55 1996
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
grand central hotel pekanbaru

Di SMK TIGAMA PEKANBARU, tenaga pendidik atau guru yang mengajari kami siswa/i nya dalam praktek memasak ialah seorang chef yang sudah berpengalaman, pernah bekerja atau mengabdi di hotel bintang 5 di kota pekanbaru ini, memiliki jam terbang yang tinggi, mempunyai kursus masakan, beliau juga menjadi ketua Persatuan Chef Profesional Indonesia (PCPI) serta beliau lulusan dari Universitas Enhai Bandung sekarang STP (Sekolah Tinggi Pariwisata) Bandung. Beliau bernama Heru kurniawan, S.tr.par, atau yang biasa kami panggil dengan sebutan Teacher. Kenapa kami tidak memanggilnya dengan panggilan Chef ? atau Bapak ? Karena beliau lebih nyaman dan sudah terbiasa di panggil dengan sebutan teacher. Teacher Heru memiliki pribadi yang baik, ramah, tegas, disiplin dan humble.

Teacher heru di dalam kelas di saat praktek berjalan beliau sangat serius mengajari kami hingga  pandai dan harus sampai bisa. Siswa/i beliau bukan hanya kami saja tetapi ada juga ibu-ibu dan orang luar yang biasa kursus dengan nya di LKP HELMI. LKP HELMI berlamatkan di jalan Gatot subroto No 60 pekanbaru. LKP HELMI di dirikan oleh ibu ketua yayan SMK TIGAMA PEKANBARU yakni buk Helmi, sebelumnya beliau pernah menjabat sebagai kepala SMK NEGERI 3 PEKANBARU, beliau cukup lama menjadi kepala sekolah disana. Beliau mempunyai pribadi yang amat baik, ramah serta care terhadap siswa/i nya jika kita bertemu beliau, beliau sudah menganggap kita sama seperti anaknya. Ibu helmi selalu berpesan kepada kami siswa/i nya yakni kira-kira seperti ini : "kita sebagai hotelier yang bekerja di bidang pariwisata harus tanamkan 5S. senyum, salam, sapa, sopan, santun"

Hal-hal kecil yang berulang-ulang beliau sampaikan hingga kini masih tertanam dan nempel pada diri kami dan tentu saja sangat berguna bagi kami di manapun kami siswa/i nya berada.

Bukan hanya makanan saja nih yang kami pelajari, tetapi minuman serta melayani makan dan minum tamu pun kami pelajari SMK TIGAMA PEKANBARU. Yaps, tentu saja ada tenaga pendidik atau gurunya yakni Ibu Triana putri, S.par
ibu triana usianya sangat muda bahkan di luar sekolah kami sering memanggilnya dengan sebutan kakak. Beliau mempunyai usaha catering yang cukup besar di kota pekanbaru ini dan beliau juga memiliki banyak relasi, sehingga kami sebagai siswa/i nya sering beliau ajak untuk bekerjasama dengan cateringnya sebagai pramusaji disana, kami mendapatkan cuan serta ilmu yang kami pelajari pun bisa di peraktekkan secara langsung.

Jadi kami sebagai siswa/i bukan hanya berpatokan mempelajari teori dan praktek saja akan tetapi ilmu yang kami dapatkan tadi langsung kami realisasikan di tempat kami bekerja ketika mendapatkan panggilan kerja atau Job. Job tadi kami sebut dengan "casual" apa itu casual ? Casual atau frelance adalah suatu pekerjaan yang dilakukan ketika ada panggilan saja. Panggilan casual bukan hanya datang dari catering saja akan tetapi dari hotel dan restoran pun juga. Masa SMK sangat begitu mengasyikkan dimana diluar dari kami menjadi pelajar kami pun bisa terjun langsung di dunia kerja.

Di SMK sewaktu kelas 2 atau kelas 11, kami dihadapkan dengan PKL (Praktek Kerja Lapangan) atau bisa juga di sebut dengan PRAKERIN (Praktek Kerja Industri) dimana perasaan cemas, sedih serta takut akan kegagalan kedepannya terjadi. Perasaan negative itu selalu muncul ketika kami sebelum terjun ke dunia industri, karena kami jurusan tata boga maka PKL kami di berlangsungkan di hotel berbintang tiga sampai lima. Kami sekelas berjumlah 11 siswa/i, diantaranya 3 laki-laki dan 8 perempuan. Ya, walaupun sedikit akan tetapi rasa kekeluargaan serta persaudaraan itu sangat dekat dan lengket. Ketika jam istirahat disekolah kami selalu makan bersama dan mengerjakan tugas serta membuat perencanaan belanja pun barengan jadi begitu terasa asik dan seru. 3 laki-laki dan 8 perempuan itu yakni : Saya (fadhlan), Asnan, Wahyu, Zunaida, Titania, Zahra, Yossi, Kesya, Nurkholishoh, Anjeli dan Mey.

Saya dan teman-teman berbeda tempat PKL nya. Nurkholishoh dan Kesya bertugas di Grand Jatra Hotel Pekanbaru, Yossi dan Zahra bertugas di Grand Elite Hotel Pekanbaru, Asnan dan wahyu bertugas di Grand Suka Hotel Pekanbaru, Mey bertugas di Aryaduta Hotel Pekanbaru, Anjeli bertugas di Ayola Hotel Pekanbaru dan Saya, Zunaida, Titania bertugas di Grand Central Hotel Pekanbaru.

So, Saya akan mengulik apa saja kegiatan yang saya dan teman-teman lakukan sewaktu PKL di Grand Central Hotel Pekanbaru. Jadi PKL yang kami laksanakan ini berlangsung selama 4 bulan 10 hari. Saya, zunaida dan titania selama PKL bertugas di Food and Bevarage karena sesuai dengan latar jurusan kami, posisi kami 2 bulan di food and beverage service dan 2 bulan 10 hari di food and beverage product.

di food and beverage service tugas kami melayani makan, minum tamu di restaurant  dan di kamar tamu (khusus karyawan atau siswa PKL laki-laki saja). Grooming kami sangat di perhatikan disini, tampilan yang akan kami tampilkan di depan tamu haruslah terlihat Clean, rapi serta wangi. Tamu-tamu yang stay di Grand Central Hotel Pekanbaru sangatlah beragam mulai dari lokal sampai international.

Berhadapan dengan tamu, menyambut tamu, melayaninya dengan sepenuh hati dan ikhlas membuat pekerjaan menjadi ringan, karena siswa PKL laki-laki nya sedikit jumlahnya hanya 3 orang yakni : saya, fachry (siswa PKL dari SMK EKATAMA PEKANBARU) dan Rayhan (siswa PKL dari SMK NEGERI 3 PEKANBARU) maka captain service kami yaitu Ibu Rossi yang mengatur schedule kami, beliau menetapkan siswa PKL laki-laki 2 orang masuk pagi dan 1 orang masuk di jam sore. Kenapa siswa PKL laki-laki lebih di banyakin masuk di jam pagi ? yah... karena di waktu pagi itu tamu-tamu turun ke restaurant untuk Breakfast (sarapan). Pekerjaan di waktu pagi amatlah banyak mulai dari mengangkut piring kumuh, mengantarkan piring ke bagian steward (karyawan yang mencuci piring) memoles piring dan cutleries, membuat kopi dan teh, mengangkut es batu, dan juga membersihkan meja-meja tamu.

Biasanya aku selalu kedapatan masuk di jam sore, ya walaupun pulangnya kemalaman tetapi pekerjaannya ringan hanya melipat tissue, menyetting meja-meja untuk breakfast, room service (pelayanan makan, minum dikamar tamu) serta check floor (memeriksa lantai-lantai di lorong kamar dan mengangkut piring kumuh)
Ya, saya sangat happy sekali jika masuk sore karena saya selalu mendapatkan TIP dari tamu ketika Room service. Setelah 2 bulan di lalui di bagian department food and beverage service saatnya saya, zunaida dan titania di pindahkan ke bagian department food and beverage product atau kitchen

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun