Mohon tunggu...
fadhila rahadatul
fadhila rahadatul Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Anything's

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Upaya Peningkatan Sumber Daya Manusia di Sekolah Menengah Kejuruan

7 Desember 2023   22:28 Diperbarui: 7 Desember 2023   22:58 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Upaya Peningkatan Sumber Daya Manusia di Sekolah Menengah Kejuruan 

Devi Berlian Hapsari (23050634011)

Fadhila Rahadatul Rofida Priadi (23050634013)

Arimbi Breviaretta (23050634017)

Yolanda Dyah Ayu Pitaloka (23050634021)

Lira Rosalya (23050634024)

Jurusan Pendidikan Kesejahteraan Keluarga,Fakultas Teknik, Universitas Negeri Surabaya

1. PENDAHULUAN 

Pendidikan pada hakikatnya merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia yang harus ditingkatkan mutunya guna mencapai taraf hidup yang semakin maju dan sejahtera. Dengan pengertian yang lebih luas tersebut, undang-undang ini tidak hanya membatasi perhatiannya pada bidang pendidikan saja, namun juga memperhatikan unsur-unsur pendidikan yang berkaitan dengan pengembangan kemanusiaan bangsa Indonesia, yang merupakan perwujudan bangsa Indonesia yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Yang Maha Kuasa dan menjunjung tinggi akhlak, akhlak kemanusiaan, dan cita-cita luhur umat yang tertuang dalam Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia tentang Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Nomor II/MPR/1978 tetap dipertahankan. Lebih lanjut, Pasal 1 Ayat 1 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional menyatakan bahwa pendidikan adalah penciptaan lingkungan belajar dan proses pembelajaran yang memungkinkan peserta didik mewujudkan kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, dan potensi budi pekerti.

Menetapkan bahwa itu adalah upaya sadar dan disengaja untuk , kecerdasan, akhlak mulia dan kemampuan yang dimiliki diri, masyarakat, bangsa, dan bangsa. Sebagaimana ditegaskan dalam Penjelasan Pasal 15 UU SISDIKNAS, Sekolah Tinggi Kejuruan sebagai salah satu jenis satuan pendidikan kejuruan merupakan pendidikan menengah yang pada pokoknya mempersiapkan peserta didik untuk bekerja di bidang tersebut. Materi yang diajarkan di sekolah kejuruan disajikan dalam bentuk berbagai keterampilan yang dianggap penting dan diperlukan siswa untuk membentuk kehidupannya secara modern. Agar guru dapat bekerja sesuai harapan, diperlukan kepala sekolah yang profesional.

Oleh karena itu, kepala sekolah yang merupakan pemimpin organisasi hendaknya mempertimbangkan produktivitas kerja guru, karena tingkat produktivitas kerja guru dapat mempengaruhi tercapainya tujuan organisasi sekolah secara keseluruhan.

2. PEMBAHASAN

SMK YPM 11 Vonoayu merupakan sekolah atau lembaga yang berada di bawah naungan YPM (Yayasan Pendidikan dan Sosial Semua Maarif). Sekolah yang berdiri sejak tahun 1996 berawal dari Jurusan Akuntansi ini telah berkembang  dan sangat digemari oleh para pelajar dan warga sekitar. YPM 11 Dengan berkembang dan majunya pendidikan di SMK Wonoayu, sekolah tersebut mulai melebarkan sayapnya dengan kuat di masyarakat setempat. 

YPM 11 Jurusan yang ada di SMK  Wonoayu antara lain Jurusan Akuntansi, Jurusan Multimedia, dan Jurusan Farmasi Industri. Kerjasama mitra dengan institusi lain untuk pengembangan kemahasiswaan antara lain  : 

*PT.Indract 

*PT.Yakul

*PT.Perdana Fajar Mandiri 

*RSUD Sidoarjo 

*SBOTV JTV 

*Puskesma Wonoayu

*Alec TV Sidoarjo  

*CV.Bintang Sinal Jaya  

*CV.NGEMAS  Lebenslauf.

*Putra Jaya Kreidungushstuk  

*CV.Al Hamra 

*CV.Bintan Jaya 

*CV.Fool Imaa

* CV.Bumi Shorawat Belina Apotek

A.Tantangan utama dalam sistem pendidikan 

Tantangan terbesar dalam sistem pendidikan SMK YPM 11 Wonoayu Tantangan terbesar dalam sistem pendidikan  Wonoayu adalah sumber daya manusia. Ketika permasalahan kepegawaian telah terselesaikan dan seluruh tantangan telah terselesaikan sampai batas tertentu, maka  tantangan bagi siswa yang kebutuhan sumber daya manusianya sangat rendah, misalnya kelas menengah ke bawah, karena lingkungan yang kurang mendukung sumber daya manusia akan muncul.

 Dampaknya sangat besar terhadap anak-anak. Sehingga anak-anak belum memahami pentingnya pendidikan, sarana dan prasarana juga sebagai salah satu faktor penunjang sistem pendiddikan

B.Strategi peningkatan minat siswa dalam mengikuti ekstrakurikuler

Partisipasi siswa dalam kegiatan ekstrakurikuler masih di bawah rata-rata, dengan kurang dari 50% siswa yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler di sini, banyak siswa yang aktif  mengikuti kegiatan ekstrakurikuler karena temannya  mengikuti kegiatan ekstrakurikuler sehingga mereka juga mengikuti kegiatan ekstrakurikuler. Untuk mendorong partisipasi anak dalam kegiatan ekstrakurikuler, sekolah harus mampu memberikan dukungan 100%. Jika sekolah keberatan, mereka juga wajib memberi sosialisasi kepada siswa/siswi tentang organisasi siswa atau ektrakurikuler.

C.Strategi Peningkatan Kualitas Pembelajaran di Kelas 

Harus mampu beradaptasi dengan kepribadian anak saat ini. Keadaan sekarang sangat berbeda dibandingkan sebelumnya. Kita harus menjadi guru yang kreatif, terutama karena COVID-19 memperpendek pendidikan kita hingga dua tahun. Semakin banyak tekanan yang kita berikan pada mereka, semakin tidak menurut , namun semakin kita memberi mereka terlalu banyak kelonggaran, semakin kecil kita untuk mengendalikan siswa/siswi. Jika siswa/ siswi ke kiri maka kita ikut ke kiri,  jadi guru harus fleksibel dan kreatif. Kita harus memiliki kualitas untuk mendominasi kelas. Artinya,sebagai guru harus ikut masuk ke dunia siswa/siswi terlebih dahulu,agar tau bagaimana cara menerapkan proses pembelajaran dengan mudah, belajar pagi dan sore berbeda, pada saat pagi hari masih lincah dan bertenaga, serta siang  hari lelah dan mengantuk, maka dari itu sebagai guru wajib menghidupkan kelas agar kelas terasa asik dan siswa/siswi tidak merasa bosan.Ide-ide kreatif dan inovatif yang dapat mengubah model pembelajaran,Harus menjadi guru yang dapat Mengendalikan anak dan menghidupkan suasana kelas pada saat pembelajaran.

D. Strategi peningkatan integrasi teknologi dalam pembelajaran

Faktanya, masih banyak pelajar yang sedikit banyak mengetahui tentang komputer, teknologi, dan multimedia. Misalnya, tidak semua orang belajar menggunakan laptop dan memiliki akses ke laptop tersebut. Mungkin jika ingin memperbaiki nya, pelajaran komputer atau teknologinya mana?Yang lebih menarik lagi, khususnya bagi generasi muda, mereka harus bisa beradaptasi, harus bisa beradaptasi. Mengapa teknologi menjadi seperti  sekarang ini? Teknologi sangatlah penting. Jika anak zaman sekarang tidak mengikuti perkembangan teknologi atau mengikuti informasi terkini, hal itu  pasti tidak mungkin terjadi. Kurikulum mata pelajaran ini terus berubah, sehingga guru dan siswa perlu benar-benar memahami kurikulum untuk menjamin kelancaran pembelajaran. Integrasi teknologi perlu kita tingkatkan, khususnya di era digital saat ini, agar kita bisa mempelajari teknologi kapanpun dan dimanapun.

E.Mengatasi ketidaksetaraan dalam akses pendidikan

Dalam beberapa kasus, dimungkinkan untuk membedakan ekonomi menengah kebawah dan menengah ke atas Misalnya, sekolah swasta  biasanya dipandang rendah, dan sekolah swasta mana pun memiliki integritas yang rendah, setidaknya dapat disamakan dengan partisipasi dalam kegiatan kompetisi Olimpiade. Karena sekolah swasta  juga bisa bagus. Siswa perlu memperhatikan kebutuhan anaknya, seperti ketika mereka membutuhkan alat atau bantuan, atau ketika perkembangan pembelajaran di sekolah perlu diperhitungkan.  jadi dalam artian bukan sekarang, masih ada yang melakukannya,misal nya  anak ini pintar tetapi anak lain belum paham mata pelajaran dan siswa/siswi yang lancar pembayarannya, lebih diutamakan daripada anak yang belum bisa bayar, Masih ada orang di sini, tetapi mereka tidak ingin hal  ini terjadi. Harapannya, suara-suara tersebut harus ditanggapi secara setara, diperlakukan setara, dan disalurkan dengan cara terbaik. Karena jika kita melakukan hal-hal yang tidak adil terhadap diri kita sendiri, maka kita tidak akan mampu melakukan aktivitas yang optimal bagi terbentuknya kehidupan Bangsa.

F.Mendukung perkembangan keterampilan softskills siswa

Mendukung keteranpilan softskills siswa sekolah menyediKan bimbingan belajar,bagi anak anak yang pintar dalam bidang akademik ,kemudian jika anak anak yamg pintar dalam bidang non akademik maka sekolah membantu mensupport dana seperti lomba paskibra yang diikitu oleh anggota ektrakulikuler paskibra ,siswa perlu banyak mendapat pelatihan, seperti pelatihan digital marketing dari guru tamu. Namun saat berlatih bersama orang lain, guru harus mengikuti jadwal tertentu dan harus menyelesaikan tugas dengan cepat agar lebih popular.

G.Langkah kongkrit untuk meningkatkan kesejahteraan mental siswa di lingkungan sekolah 

Di sekolah, memang perlu menghilangkan perundungan di sekolah. Hal ini perlu dilakukan di komunitas lokal dan lingkungan siswa, namun bahkan dalam lingkungan seperti itu, guru harus memastikan bahwa mereka tidak menekan anak-anak terlalu keras atau membuat mereka berpikiran sempit. Dan jika mereka ingin meningkatkan spiritualitasnya di lingkungan sekolah, mereka harus berani dalam organisasi OSIS dan mungkin diajari keterampilan tambahan kepramukaan dan paskibra seperti public speaking bekerja sama dengan murid-murid  agar mereka  tidak menutup pikiran, membuka hati, dan memperluas cara berpikir mereka.. Apa yang terjadi pasti ada ilmu untuk meningkatkan kesehatan mental, atau pendidikan. 

H.Membentuk karakter siswa/siswi

Dalam membentuk karakter siswa di SMK YPM 11 Wonoayu mereka diwajibkan sholat dhuha berjama'ah setiap hari sebelum KBM berjalan, wajib membaca surat pendek terlebih dahulu dan berdoa bersama. Dari segi sosial, sebaiknya jangan saling membanding-bandingkan teman yang berasal dari tingkat ekonomi menengah ke bawah atau ke bawah. Bagi para ibu, memasuki dunianya sendiri mungkin merupakan pilihan terbaik. Itu mengalir begitu saja dan tidak bisa dijelaskan. Sebab, masih ada siswa/siswi yang terbiasa terlambat, penting untuk tidak terlambat ke sekolah, dan kita perlu memperbaikinya, bahkan mungkin  untuk anak-anak yang masih menganggap remeh kedisiplinan.

I.Hubungan antar guru,orang tua dan siswa untuk mendukung pembelajaran yang lebih baik

Di sisi lain, hubungan kerjasama antara guru dan orang tua menjadi penting justru karena terdapat perbedaan motivasi dalam membesarkan anak. Orang tua mendidik anak-anak mereka berdasarkan kualitas orang tua mereka. guru  mendidik peserta didiknya berdasarkan kedudukannya. Harus ada kerjasama antara orang tua  dan ibu anak, sehingga kita dapat mencapai tujuan yang dapat dicapai bersama, menjadi guru harus Sabar dan terbuka saat menjalin komunikasi. Menunjukkan kegembiraan dan antusiasme menggunakan apa yang siswa sukai untuk pelajari.

J.Standart untuk menjadi guru

Untuk memenuhi standar dan kompetensi minimal tertentu. Standar tersebut meliputi kompetensi pedagogik, personal, sosial, dan profesional. Menurut Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, guru wajib menjalani Uji Kompetensi Guru (UKG) untuk menilai kompetensi pedagogik dan profesionalnya. Kompetensi pribadi tersebut antara lain memiliki kepribadian yang stabil dan dewasa, bertindak sesuai dengan norma sosial, dan menjadi teladan bagi peserta didik.Kompetensi sosial melibatkan kemampuan berkomunikasi secara efektif dan bekerja sama dengan rekan kerja, orang tua, dan masyarakat. Kompetensi profesional mencakup pemahaman mendalam tentang materi pelajaran, kurikulum, dan metodologi pengajaran. Oleh karena itu, menjadi seorang guru tidak hanya memerlukan kualifikasi akademis tetapi juga penguasaan kompetensi-kompetensi penting tersebut.

K.Program sekolah yang mendukung perkembangan siswa

Dapat membantu siswa  mengatasi kesulitan belajar dengan  memberikan pelajaran remedial, mengulang materi, meningkatkan motivasi belajar, dan mengembangkan sikap dan kebiasaan belajar yang baik. Guru juga dapat mencairkan suasana sebelum pembelajaran, memberi bimbinga belajar, kemudian siswa/siswi Besok mau kuliah atau kerja, program studinya tergantung . Jika ingin kuliah maka sekolah memberi fasilitas  bimbingan belajar untuk persiapan tes masuk perguruan tinggi,jika ingin bekerja maka sekolah memberi fasilitas pelatihan sesuai dengan jurusan masing masing.

L.Peran Siswa dalam mempengaruhi kebijakan sekolah

Sebagai anggota OSIS merasa mempunyai hak suara dalam pengambilan keputusan penting. Anggota osis  merasa diterima di organisasi karena pendapat OSIS  selalu dicari, namun jika di organisasi suara dan pendapat yang diberikan bisa didengar dan diterima, atau justru kekurangan pihak sekolah. Sebagai siswa, kita harus pergi ke sekolah, suka atau tidak, karena itu  kebijakan sekolah, tetapi memiliki suara yang mewakili pendapat kita, dan mungkin  karena anggota OSIS, kita harus ke sekolah untuk melihat apa yang terjadi. 

M. Tantangan khusus dalam proses pembelajaran

Saat ini tidak ada kendala khusus dalam proses pembelajaran, namun jika kedepannya ditemukan kendala, sebagai siswa ingin berkoordinasi dengan guru dan pihak sekolah.  Di sekolah  jelas membantu, Ini seperti menanyakan masalah apa yang mereka hadapi dan memberi mereka nasihat tentang cara menghindari masalah tersebut terjadi. Begitulah seharusnya. Ada cara untuk mengatasi kesulitan tersebut. 

Metode pengajaran yang digunakan di sekolah ini sangat baik dan menyenangkan. Guru berperan sebagai sumber informasi utama, sementara siswa mendengarkan dan mencatat. Perlu memperhatikan variasi metode pengajaran lain agar siswa terlibat aktif dalam proses pembelajaran. Sebenarnya metode pembelajar ini tidak membosankan terdapat permainan kecil yang diselingi sepanjang pembelajaran berlangsung. Tetapi masih ada banyak siswa yang keluar kelas, jadi mungkin mereka bosan atau ada alasan lain. Terdapat metode berkelompok sehingga siswa mampu  berpikiran kritis, berkolaborasi, dan keterlibatan aktif siswa dalam membangun pemahaman dengan temannya. Terkadang melibatkan siswa bekerja secara waktu dalam menyelesaikan tugas atau proyek bersama. Para siswa saling mendukung, berbagi pengetahuan, berkolaborasi untuk mencapai tujuan yang ditetapkan dan mendorong kerjasama tim, keterampilan sosial, dan saling ketergantungan antar siswa. Dalam metode pembelajaran di sekolah ini memanfaatkan teknologi dalam pembelajarannya yaitu penggunaan perangkat lunak edukatif, presentasi multimedia, simulasi, atau platform pembelajaran online. Metode ini memfasilitasi akses ke sumber daya yang lebih luas, interaktif, dan meningkatkan motivasi belajar siswa. Pemilihan metode pengajaran yang tepat sangat penting untuk menciptakan pengalaman pembelajaran yang efektif.

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan disimpulkan bahwa pengembangan kinerja sumber daya manusia SMK YPM WONOAYU SIDOARJO sebagai berikut:

Memberikan Kinerja sumber daya manusia di SMK YPM WONOAYU  dapat dilakukan bagi:

a. Pendidik dengan cara :

(1) Disiplin waktu yakni datang di sekolah lebih awal sehingga guru masuk di kelas pembelajaran tepat waktu, 

(2) pengetahuan dan keterampilan selalu ditingkatkan seiring perkembangan zaman dan kebutuhan industri melalui pendikan atau pelatihan, 

(3) menjalin komunkasi yang baik dengan teman sejawat di lembaga sehingga pelayanan ke peserta didik lebih optimal, 

(4.) manager sekolah secara ikhlas dapat mempengaruhi dan mengarahkan guru untuk mencapai visi sekolah

(5) Meningkatkan ibadah dalam sekolaah dan lebih mendekatkan diri pada tuhan yang Maha Esa dengan memberikan waktu beribadah sholat sunnah hingga sholat wajib

b. Tenaga Kependidikan dengan cara: 

(1) disiplin waktu yakni datang di sekolah lebih awal sehingga segala kebutuhan administrasi pendidik dan siswa terpenuhi, 

(2) pengetahuan dan keterampilan selalu ditingkatkan seiring perkembangan zaman termasuk kebutuhan informasi 

digital sekolah saat ini, 

(3) pengadaan dan perbaikan sarana prasarana kebutuhan tata usaha,

 (4) menjalin komunikasi yang baik dengan teman sejawat di lembaga sehingga pelayanan ke peserta

c. Siswa dengan cara :

1. Memberikan siswa jeda saat pembelajaran berlangsung seperri ice breaking,agar siswa lebih bersemangat dan tidak mudah bosan.

2. Siswa lebih menyukai praktek  secara langsung dari pada materi ataau bisa di jadikan ke duanya antara materi dan praktek

3. Organisasi membuat dampak positif bagi siswa dan siswi mengembangkan jiwa sosial dan kebersamaan  untuk mencapai sebuah keinginan  dan harapan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun