1. Puisi Cinta: Awal Tanpa Akhir
2. Pacaran: Hubungan untuk Ditindas Secara Pasrah?
3. Filsafat untuk Kehidupan yang Bahagia
Sebelum saya kasih tau alasannya, pertama tama saya mau menjelaskan dulu sedikit. Apa kah kalian percaya bahawa ulama yang di akui oleh indonesia itu adalah ulama yang ilmunya hebat ? Saya pribadi percaya itu kawan.Â
Jadi begini jika memang pacaram itu haram dengan landasan dalil yang saya sebutkan diatas, Pasti MUI (Mejelis Ulama Indonesia)lah yang pertama kali menfatwakan bahwa pacaran itu haram.Â
Dan lanjut lagi, apakah ada majelis ulama yang jelas jelas berbasis islam mengeluarkan fatwah pacaran haram ? Sejauh yang saya tau itu tidak ada kawan.Â
Mendengat alasan itu, para HIJRAH CLUB berkata "kita tidak perlu mengikuti MUI". Mendengar perkataan itu, kok saya merasa miris yah. Mereka itu Ulama loh, dan ke Ulama an mreka itu di akui negara loh.Â
Lantas kalian berkata tidak perlu mengikuti mereka ? . Kaliaj harus paham defenisi "Ulama" itu dalam hadits Nabi Muhammad Saw :
Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:
"Ulama adalah pewaris para nabi." (HR At-Tirmidzi dari Abu Ad-Darda radhiallahu 'anhu),
Baca hadits itu kawan. Jadi secara tidak langsung kalian itu telah berkata bahwa "kita tidak perlu mengikuti pewaris para nabi yanh di akui negara".Â