Jika dibor secara tidak benar maka gas dan mineral yang ada di bawah tanah berpotensi menimbulkan pencemaran lingkungan dan memicu terjadinya kekeringan di kawasan sekitarnya
Pembangunan PLTP Sembalun masih menjadi rencana dan akan dilakukan pengkajian kembali karena lokasinya berada di dalam Taman Nasional Gunung Rinjani yang sangat dilindungi
PT PLN (Persero) lebih sering menggunakan pembangkit uap dan mesin gas atau hydro yang lebih mudah dikembangkan dan dijalankan untuk mengimbangi pertumbuhan listrik di Lombok
Hingga saat ini resiko pembangunan PLTP yang tinggi mengakibatkan biaya investasi masih cukup tinggi (terlihat pada perhitungan EnergyPlan). Dengan peran pemerintah dalam mengurangi resiko pembangunan PLTP diharapkan mampu mengurangi nilai investasi pembangkit tersebut dan memberikan efek ekonomis yang nyata terhadap biaya tahunan energy listrik di sistem Lombok
Kami tetap merekomendasi scenario 2 dengan penambahan PLTP walaupun menyebabkan biaya tahunan yang lebih tinggi karena PLTP di Indonesia merupakan sumber energi yang paling cocok di aplikasikan dibandingkan dengan pembangkit reneweable energi yang lain.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H