Mohon tunggu...
Evita Nur Anggraeni
Evita Nur Anggraeni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Evita Nur Anggraeni, 111211213, Universitas Dian Nusantara, Jurusan Manajemen, Fakultas Bisnis dan Ilmu Sosial, Nama Dosen Prof. Dr. Apollo Daito, M. Si. Ak

Evita Nur Anggraeni Universitas Dian Nusantara NIM 111211213 Jurusan Manajemen Fakultas Bisnis dan Ilmu Sosial Mata Kuliah Leadership Nama Dosen : Prof. Dr. Apollo Daito, M. Si. Ak

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Diskursus Gaya Kepemimpinan MBTI

25 Desember 2024   20:30 Diperbarui: 25 Desember 2024   20:26 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

f. Melompat-lompat, pindah dimana saja: Mereka sering berpindah-pindah topik atau ide, mengikuti inspirasi dan intuisi yang datang.

j. Mempercayai inspirasi: Mereka lebih mengandalkan perasaan inspiratif atau "hunches" untuk membuat keputusan atau mencari solusi.

Modul Kuliah 15, Prof Apollo, 2016
Modul Kuliah 15, Prof Apollo, 2016

Modul Kuliah 15, Prof Apollo, 2016 
Modul Kuliah 15, Prof Apollo, 2016 

   Dalam MBTI (Myers-Briggs Type Indicator), dimensi Thinking (T) dan Feeling (F) menggambarkan cara seseorang membuat keputusan dan mengevaluasi informasi, baik dari sudut pandang rasional maupun emosional.

1. Thinking (T):

  Orang dengan tipe Thinking cenderung membuat keputusan berdasarkan logika dan analisis objektif. Mereka mengutamakan pertimbangan yang rasional, terstruktur, dan adil dalam pengambilan keputusan. Berikut adalah ciri-ciri utama dari tipe Thinking:

a. Berdasarkan logika: Keputusan dibuat dengan menggunakan pemikiran logis, berdasarkan fakta dan data yang objektif.

b. Mengutamakan keadilan dan kesetaraan: Mereka lebih fokus pada prinsip-prinsip umum dan aturan yang berlaku, dan cenderung membuat keputusan yang adil, tanpa mempertimbangkan perasaan individu.

c. Berorientasi pada hasil dan efisiensi: Mereka lebih fokus pada solusi yang rasional dan efisien, serta hasil yang dapat dicapai dengan cara yang paling praktis.

d. Evaluasi yang objektif: Mereka mengevaluasi informasi atau situasi dengan cara yang tidak terpengaruh oleh perasaan pribadi atau hubungan emosional.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun