Paradigma Baru Atasi Permasalahan Transportasi pada Masa Pandemi di Indonesia

Hingga saat ini pandemic wabah virus corona su dah menjadi perhatian global. Banyak yang mengatakan bahwa virus ini pertama kali berada diWuhan yang bersumber dari kelelawar. 

Namun menurut jurnal virology yang berjudul "Two-amino acid change in the nsp4 of SARS coronavirus abolishes viral replication" vol 510 no 265-274 (sciece direct) mengatakan bahwa dalam eksperimen laboratorium yang sudah mereka teliti virus corona yang ada saat ini adalah virus dengan modifikasi assam amino. 

Jika ingin virus corona ini berhenti menyebar, hilangkan asamamino pada virusnya. Covid 19 terus menyebar karena ada tambahan asam amino dalam tubuh virus yang asli. Menurut Prof. Chii Tai Fang dari National Taiwan University penambahan asam amino pada covid 19 adalah buatan manusia di Lab. 

Biasanya mutasi virus tidak radikal, virus corona saat ini memiliki empat asam amino sehingga penyebarannya cukup pesat. Sejak munculnya virus ini banyak Negara yang dirugikan akibat dari virus ini. 

Jika melihat perbandingan data dari angka kematian covid dengan penyakit lainnya yaitu kanker ,HIV/AIDS , Diare, TBC, dan malaria prosentase angka kematian dikarenakan virus covid 19 pada periode 1 januari- 10 mei (131 hari) hanya mencapai 1,3%. Berikut table data jumlah kematian di dunia yahun lalu vs covid tahun ini dengan jangka waktu yang sama.

Jumlah Kematian Di Dunia Tahun Lalu Vs Covid Tahun Ini Periode 1 Januari- 10 Mei (131 Hari)

Total 

20,987,847 orang

131 hari

100%

Kanker