Mohon tunggu...
Evie Usman
Evie Usman Mohon Tunggu... Guru - Yang berkali-kali jatuh cinta padamu

Aku wajib untuk tidak melukai hati orang-orang.

Selanjutnya

Tutup

Roman Pilihan

Darelano

20 Juni 2023   23:10 Diperbarui: 21 Juni 2023   12:35 390
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kami tertawa bersama di malam hening yang mungkin semua penghuni komplek-ku telah lelap bersama mimpi-mimpinya.

"May, boleh minta nomor kamu?"

Sebelum Darel pergi, kusebutkan nomor ponselku dengan harapan bahwa ini pertemuan pertama yang akan menjadi pertemuan-pertemuan di hari-hari berikutnya. Aku senang dengannya yang konyol.

Dan harapanku terkabul, ia rutin menghubungi dengan cerita-cerita konyolnya yang menghiburku di malam-malamku yang sepi. 

Arie---ia menghilang di pikiranku bersama kemarau berganti hujan. Benar yang dikatakan Darel, ia bukan siapa-siapaku, tak berhak untuk kutangisi.

Hari-hari indah yang terlalui di dua bulan ini dengan Darel mengalir begitu saja saat kusajikan tiga gelas teh hangat dan sepiring pisang goreng. Kabar Darel pagi tadi yang ingin bertemu orang tuaku cukup mengagetkan. Bermacam-macam pikiran berkelelindan di kepalaku.

"Pak, Ibu. Saya ingin mengatakan sesuatu yang penting malam ini."

"Apa itu, Nak Darel?" tanya Papa.

"Saya ingin membawa orang tuaku Minggu depan ke sini, untuk melamar Mairy."

Kulihat wajah Papa dan Mama tersenyum, ia tampak bahagia. Kejutan yang diberikan Darel malam ini, paling indah di sepanjang hidupku.

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Roman Selengkapnya
Lihat Roman Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun