Mohon tunggu...
Evelyn Telaumbanua
Evelyn Telaumbanua Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Menyukai penulisan-penulisan yang bersifat informatif

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Kota Mandiri, Solusi Nyata atau Sekadar Tren Baru?

17 Januari 2024   02:20 Diperbarui: 17 Januari 2024   15:45 841
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi kota mandiri. (Dok. PEXELS/EZIZ CHERYYEV via kompas.com)

Oleh karena itu, perlu adanya evaluasi kritis terhadap dampak sosial ekonomi dari kota mandiri. Sebagai bagian dari perencanaan pembangunan kota, penting untuk memastikan bahwa manfaat yang dihasilkan dari pembangunan kota mandiri dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat, sehingga kesenjangan sosial ekonomi dapat diminimalkan, bukan diperlebar.


Mobilitas Pekerjaan

Perkembangan kota mandiri sering kali memunculkan pertanyaan krusial terkait mobilitas pekerjaan. 

Dengan mayoritas penduduk kota mandiri bekerja di dalam kawasan tersebut, muncul kekhawatiran terkait keterlibatan mereka dalam pembangunan ekonomi di luar batas kota mandiri. Apakah kecenderungan ini justru dapat membatasi pertumbuhan ekonomi di wilayah sekitarnya?

Pentingnya memahami dampak mobilitas pekerjaan dalam konteks kota mandiri mengarah pada pertanyaan tentang sejauh mana keterlibatan ekonomi lokal dapat tetap berkelanjutan. 

Jika penduduk kota mandiri lebih cenderung bekerja, belanja, dan berinvestasi di dalam kawasan tersebut, kemungkinan besar wilayah sekitarnya akan menghadapi tantangan dalam meningkatkan aktivitas ekonomi mereka sendiri.

Dalam hal ini, perlu ada strategi yang terencana dengan baik untuk memastikan bahwa kota mandiri tidak hanya menjadi pusat pertumbuhan ekonomi sendiri, tetapi juga memberikan dampak positif bagi ekosistem ekonomi yang lebih luas.

Kesinambungan pertumbuhan ekonomi di sekitar kota mandiri juga membutuhkan kolaborasi antara pihak pengembang dan pemerintah setempat. 

Keterlibatan aktif dalam pembangunan infrastruktur dan program ekonomi lokal dapat menjadi kunci untuk menjaga keseimbangan dan mencegah terjadinya ketidakseimbangan ekonomi yang merugikan bagi wilayah sekitarnya.

Dampak Lingkungan

Pembangunan kota mandiri tidak hanya memberikan dampak terhadap aspek sosial ekonomi, tetapi juga menimbulkan konsekuensi serius terhadap lingkungan. 

Salah satu masalah paling mencolok adalah penebangan hutan yang seringkali terjadi dalam skala besar untuk memberikan ruang bagi infrastruktur dan permukiman baru. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun