Mohon tunggu...
Eva Resti
Eva Resti Mohon Tunggu... Penulis - _

Aku adalah puisi paling sunyi yang kadang menjadi puisi paling berisik. Aku ingin mengabadikan setiap moment dalam hidup menjadi puisi. Agar jika suatu saat aku tiada, aku masih tetap ada.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kumpulan Puisi: Luka di Bulan November

24 Januari 2025   12:27 Diperbarui: 24 Januari 2025   15:28 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perjalanan api dan abu masih berlanjut 

Menyisakan sedih yang berkepanjangan 

Memberi trauma yang abadi dalam ingatan 

Sungguh Lewotobi melukai ribuan hati

Menyuguhkan cemas yang panjang

Melahirkan sejarah kelam

Yang akan abadi di setiap hati dan ingatan generasi

—12 November 2024

2. Wanita Berkerudung Biru(Sr. Nikolin SSpS)

Musim hujan telah tiba

Air mataku juga air mata mereka 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun