Mohon tunggu...
Evan Fadhilah Dzulfikar
Evan Fadhilah Dzulfikar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

.

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Pengalaman Budaya saat Melakukan IISMA, Pertukaran Pelajar ke Kota Samcheok, Korea Selatan

22 Desember 2023   00:31 Diperbarui: 23 Desember 2023   13:35 744
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi pergi ke Korea Selatan. (Sumber: Shutterstock/Olesya Kuznetsova via kompas.com)

Di Korea ini sangat cepat dan efisien karena setiap pembayaran kebanyakan sudah menggunakan kartu. Di MRT, kita harus membeli kartu transportasi atau kartu MRT sekali pakai dan memakainya untuk membayar setiap kali masuk dan keluar gerbang jalur yang kita akan kita tuju. 

Hal ini juga lebih mudah untuk kita, karena kita bisa memakai Naver Map atau Kakao Map untuk menentukan jalur yang bisa kita naiki untuk mencapai tempat yang kita tuju.

9. Makanan tradisional yang disertai banyak kondimen

Yang terakhir menurut saya sangat berbeda dengan Indonesia adalah saat kita membeli makanan di restoran tradisional, kita diberikan kondimen makanan yang sangat banyak hingga meja kita penuh. 

Saat saya diajak teman korea saya untuk makan di tempat makan tradisional di sekitar kampus, saya mendapat 7 hingga 8 kondimen makanan saat membeli Masakan Ikan goreng. Itu merupakan hal yang menarik untuk saya. 

Menariknya juga, ada beberapa restoran tradisional yang masih menggunakan tempat duduk seperti lesehan atau duduk dilantai yang sama seperti di Indonesia.

Makanan Tradisional di Samcheok-si. Dokpri
Makanan Tradisional di Samcheok-si. Dokpri
Begitulah beberapa perbedaan budaya yang saya rasakan saat berada di Korea Selatan. Ada kemungkinan, kalau yang saya rasakan berbeda dengan yang teman-teman rasakan saat berkunjung ke Korea Selatan. 

Karena saya bertempat di kota Samcheok-si Gangwon-do. Yang bisa menjadi perbedaan yang signifikan karena kebanyakan turis akan merasakan yang ada di Seoul.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun