Mohon tunggu...
Evan Andika24
Evan Andika24 Mohon Tunggu... Penulis - profesi saya adalah seorang mahasiswa

saya adalah seorang mahasiswa di uinkhas jember jawatimur indonesia

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Kepala Sekolah dalam Pengembangan Kompetensi Tenaga Kependidikan

4 Oktober 2024   01:52 Diperbarui: 4 Oktober 2024   02:59 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

ABSTRAK

Peran kepala sekolah dalam mengembangkan kompetensi tenaga kependidikan adalah suatu hal yang penting terhadap suatu lembaga, dengan peran kepala sekolah yang profesional mampu melahirkan tenaga kependidikan yang berkualitas, seperti di lembaga pendidikan Madrasah Aliyah Riyadlus Sholihien yang sudah menerapkan beberapa program pendidikan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus. 

teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.. Dari hasil observasi menunjukkan bahwasanya peran kepala sekolah dalam mengembangkan kompetensi tenaga kependidikan.Kepala sekolah berperan sebagai contoh bagi guru dan sebagai motivator, Pelaksanaan pemberdayaan guru melalui pelatihan dan seminar.

KATA KUNCI: Guru, Kepala Sekolah, Tenaga kependidikan

ABSTRACT

The role of the school principal in developing the competence of educational staff is an important thing for an institution, with the role of a professional school principal being able to produce quality educational staff, such as in the Madrasah Aliyah Riyadlus Sholihien educational institution which has implemented several educational programs. This research uses a qualitative approach with a case study type. data collection techniques using observation, interviews and documentation. 

The data analysis techniques used are data condensation, data presentation, and drawing conclusions. Observations show that the role of the school principal is in developing the competence of educational staff. The school principal acts as an example for teachers and as a motivator, implementing teacher empowerment through training and seminars.

Keywords: Teachers, Principals, Education Personnel

PENDAHULUAN

Mencerdaskan kehidupan bangsa merupakan impian luhur bangsa Indonesia sebagaimana yang terkandung pada bait ke-4 dalam pembukaan UUD 1945. Impian tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan membangun manusia seutuhnya, hal ini dapat diwujudkan melalui berbagai sektor salah satunya yaitu sektor pendidikan. Pasal 20 Pasal 3 UU 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang mana menyatakan: Pendidikan Nasional berarti erat kaitanya dengan pembentukan kehidupan bangsa yang bertujuan untuk mengembangkan kemapuan, keterampilan dan membentuk karakter peserta didik serta peradaban bangsa yang bermartabat dan orang yang beriman kepada Tuhan yang Maha Esa, (Fuad Dirahman, Farid Setiawan, Utut Abdillah Iskandar : 2023)   

   

Pendidikan adalah suatu usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spritual, keagamaan, pengendailian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia serta ketrampilan yang diperlukan dirinya dan masyarakat.( Abd Rahman BP : 2022). Dalam hal ini untuk mewujudkan pencapaian tujuan pendidikan, peran kepala sekolah sangatlah penting untuk mengembangkan tenaga kependidikan khususnya guru, yang menjadi prioritas untuk mengembangkan sumber daya manusia (SDM). 

Melalui pendidikan, individu diarahkan untuk membangun kekuatan spiritual dan keagamaan yang akan menjadi dasar dalam menghadapi berbagai tantangan hidup. Selain itu, pendidikan juga menekankan pentingnya pengendalian diri dan pengembangan kepribadian yang baik. Kecerdasan, baik intelektual maupun emosional, menjadi kunci untuk memahami dunia di sekitar dan berinteraksi dengan orang lain. 

Pendidikan juga berfokus pada pembentukan akhlak mulia. Dalam masyarakat yang semakin kompleks, memiliki nilai-nilai moral yang kuat sangatlah penting. Akhlak yang baik akan membimbing individu dalam mengambil keputusan yang tepat dan bertanggung jawab. 

Dengan demikian, pendidikan bukan hanya soal transfer pengetahuan, tetapi juga tentang membentuk individu yang utuh, siap untuk menghadapi tantangan dan berkontribusi secara positif bagi masyarakat.  individu dalam mengambil keputusan yang tepat dan bertanggung jawab. 

Dengan demikian, pendidikan bukan hanya soal transfer pengetahuan, tetapi juga tentang membentuk individu yang utuh, siap untuk menghadapi tantangan dan berkontribusi secara positif bagi masyarakat.

Kepemimpinan kepala sekolah sangat diperlukan dalam membagun tenaga kependidikan yang berkualitas, karena melalui kepemimpinan yang baik dapat diharapkan lahir tenaga tenaga yang berkualitas dalam berbagai bidang sebagai pemikir, perencana dan pekerja yang handal. 

Melalui pendidikan kita menyiapkan tenaga-tenaga yang berkualitas, tenaga yang siap latih dan siap pakai, memenuhi kebutuhan apa yang menjadi kekurang didalam proses pembelajaran maupun sekolah. ( Muhammad Sholeh : 2016).

 Kepemimpinan tidak hanya sebagai pemimpin dalam suatu lembaga sekolah tetapi kepala sekolah juga bisa sebagai motivator bagi guru maupun siswa untuk tercapainya tujuan pendidikan yang berkualitas,motivasi yang diberikan oleh seorang kepala sekolah dapat mempengaruhi guru dan siswa untuk lebih bersemangat dalam mengajar maupun belajar.

Allah swt juga memangajurkan kepada setiap manusia untuk mendasain rencana yang akan dilakukan dikemudian hari sebagaimana Firman-nya dalam Al-Qur`an:

Artinya: "Hai orang-orang yang beriman bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri meperhatikan apa yang telah diperbuat untuk hari esok (Akhirat) dan bertakwalah kepada Allah,sesungguhnya Allah maha mengetahui apa yang kamu kerjakan". ( Q.S. Al Hasyr [59] : 18)

Dalam upaya mewujudkan hasil pendidikan yang berkualitas diperlukan tenaga kependidikan yang profesional seperti guru yang sesuai dengan keahliannya, karena dengan kesesuain guru dengan keahlianya akan menciptakan proses pembelajaran yang maksimal. 

Tetapi pada kenyataannya guru menemui beberapa hambatan yang menyebabkan kurang maksimalnya pelaksanaan proses belajar mengajar. Hambatan tersebut adalah kurangnya dana yang menjadikan sarana dan prasarana kurang maksimal untuk proses pembelajaran dan kemauan siswa untuk meningkatkan hasil pembelajaranya.(ferdiansyah Alhabsyi : 2022). 

Oleh karena itu peran kepala sekolah sangat dibutuhkan sebagai pemimpin, dengan mengembangkan konsep kepemimpinan yang lebih oprasional salah satunya kepala sekolah di Madrasah Aliyah Riyadlus Sholihien yang sudah menerapkan diantaranya tujuan pembelajaran yang jelas, memilih guru yang sesuai dengan kekurangan proses pembelajaran yang ada disuatu lembaga sekolah, mampu menjadi seorang motivator bagi setiap guru maupun siswa , mengikutkan beberapa guru untuk mengikuti kepelatiahan setiap bulanya, mengkomunikasikan visi dan misi sekolah ke staf kependidikan, kemudian juga mengkondisikan kemampuan profesional guru dan mengevaluasi terhadap rencana yang sudah dijalankan sebelumnya.

Penelitian terkait peran kepala sekolah dalam mengembangkan kompetensi tenaga kependidikan yang mengacu pada  penelitian sebelumnya oleh (Fuad Dirahman, Farid Setiawan, Utut Abdillah Iskandar:
2023) dengan judul "Peran kepala sekolah dalam mengoptimalkan tenaga kependidikan". Dari hasil penelitian ini sangat menunjukkan bahwa peran kepala sekolah sangatlah penting dalam mewujudkan tujuan pendidikan.

Penelitian sebelumnya juga diteliti oleh ( Zahriyah, Naimatuz: 2021) dengan judul "Peran Kepala Sekolah Dalam Mengembangkan Kinerja Guru dan Prestasi Siswa di SMAN 2 Kediri". Didalam penelitian ini peran kepala sekolah sebagai pemimpin dalam mengembangkan kinerja tanaga kependidikan yang sangat nampak dan membawa peran dalam membangun kualitas pendidikan yang sudah banyak dilirik oleh masyarakat untuk mengsekolahkan putra-putrinya dilembaga ini.

Berdasarkan dari uraian dan penjelasan tersebut latar belakang masalah tersebut , peneliti tertarik untuk melakukan penelitian di Madarah Aliyah Riyadlus sholihien yang bertempatan di Jl. Melati V No.10, Ledok, Jember Kidul, Kec. Kaliwates, Kabupaten Jember, Jawa Timur 68131. 

Peneliti ingin membahas beberapa permasalahan yang di antaranya : (1)peran kepala sekolah sebagai pemimpin pembelajaran?,(2)peran kepala sekolah dalam memberikan peluang pengembangan profesional bagi tenaga kependidikan?, (3)Tantangan yang dihadapi kepala sekolah dalam upanya pengembangan kompetensi guru?, (4)Dukungan yang diberikan oleh seorang kepala sekolah dalam pengembangan kompetensi kepada guru/tenaga kependidikan?, (5)Peran kepala sekolah untuk memberikan motivasi kepada guru atau peserta didik?.

METODE

Penelitian ini menggunakan jenis pendekatan kualitatif. Penelitian kualitatif merupakan suatu penelitian yang digunakan untuk memahami suatu fenomena atau keadaan tentang apa yang dialami oleh subjek penelitian dengan melibatkan pengumpulan data yang bersifat deskriptif dan naratif dengan jenis penelitian lapangan . Alasan peneliti menggunakan jenis penelitian ini karena penelitian deskriptif kualitatif menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan pelaku dan pelaku yang dapat diamati.

Adapun waktu penelitian dilakukan pada tanggal 6 September 2024 di lembaga Mandrasah Aliyah Riyadlus sholihien.Peneliti memilih Teknik pengumpulan data kualitatif yang digunakan antara lain:
Observasi, Wawancara, Recording,dan Dokumentasi.

Setelah data dari lapangan diperoleh langkah selanjutnya adalah teknik analisis data dengan menyusun dan menelaah data yang diperoleh menjadi sebuah informasi yang digunakan sebagai . Analisis informasi merupakan proses mencari serta menyusun secara sistematis informasi yang diperoleh dari asil wawancara, catatan lapangan, serta bahan-bahan lain, sehingga gampang dimengerti, serta temuannya bisa diinformasikan kepada orang lain. Analisis data diakukan dengan mengorganisasikan informasi, menjabarkannya dan memilah mana yang berarti serta hendak dipelajari, dan membuat kesimpulan yang bisa dikisahkan kepada orang lain. Analisis data dalam penelitian berupa kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.

Adapun narasumber yang diwawancari dalam penelitian ini untuk mendapatkan informasi yaitu diantaranya Kepala sekolah dan Guru.

HASIL PEMBAHASAN

Berdasarkan hasil wawancara dan observasi yang dilakukan bersama kepala sekolah dan guru-guru di Mandrasah Aliyah Riyadlus sholihien di dapatkan beberapa temuan terkait peran guru dan kepala sekolah peran kepala sekolah dalam mengembangkan kompetensi tenaga kependidikan yakni sebagai berikut.

1.Peran kepala sekolah sebagai pemimpin pembelajaran

Visi

Menjadikan sekolah yang unggul dalam menghasilkan dalam menghasilkan lulusan yang berdaya saing melalui pengembangan kompetensi guru yang berkelanjutan.

MISI

a.Melaksanakan program pelatihan dan pengembangan profesional guru secara berkala.
b.Menyediakan kesempatan kepada guru untuk melakukan penelitian tindakkan kelas.
c.Menyediakan sumber daya yang memadai seperti perpustakaan, laboraterium, dan teknologi informasi.

Kepala sekolah menciptakan budaya belajar yang kondusif, kepala sekolah setiap bulan aktif dengan mengikuti palatihan dan pengembangan, tidak hanya guru untuk mengembangkan kompetensi nya tetapi kepala sekolah turut mengikuti pelatihan setiap bulannya sehingga akan menciptakan kaloborasi antara kepala sekolah dan guru untuk meningkatkan kualitas hasil pembelajaran. Selain itu, sekolah perlu menyediakan dukungan yang memadai terhadap tenaga kependidikan, seperti fasilitas yang memadai, anggaran yang cukup, untuk memfalitasi proses belajar mengajar yang ada di sekolah Madrasah Aliyah riyadlus sholihien, maupun kegiatan pembelajaran guru. 

Kepala sekolah memberikan dukungan yang lebih kepada guru untuk menciptakan proses belajar mengajar yang berkualitas yang mampu menghasilkan lulusan yang terbaik. Dengan menerapkan langkah langkah seperti ini kepala sekolah dapat menciptakan budaya belajar yang kondusif, sehingga guru merasa termotivasi untuk terus belajar dan berkembang. Hal ini akan berdampak positif kepada kualitas proses pembelajaran siswa.

2. Peran kepala sekolah dalam memberikan peluang pengembangan profesional bagi tenaga kependidikan.

Kepala sekolah di Madrasah Aliyah Riyadlus Sholihien memberikan pelatihan kepada guru setiap bulannya, yang mengikutkan beberapa guru untuk mengikuti seminar dan diskusi antar guru dari sekolah lain terkait pendidikan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas seorang guru dan mendorong setiap guru untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman. Kegiatan ini sudah mulai nampak pada awal-awal tahun ini seperti para siswa yang mampu menjuarai olimpiade seperti juara 1 olimpiade Sains Se Kabupaten Jember.

3. Tantangan yang dihadapi kepala sekolah dalam upanya pengembangan kompetensi guru.

Dari beberapa upanya yang dilakukan kepala sekolah maupun tenaga kependidikan di Madrasah Aliyah Riyadlus Sholihien tidak sedikit kepala sekolah dan guru itu menemui beberapa tantang seperti kurangnya anggaran dari lembaga sekolah, dikarenakan sekolah ini bukan lembaga pendidikan negeri tetapi swasta yang dimiliki oleh salah satu yayasan yaitu Riyadlus sholihien. 

Yang dimana salah satu pokok tantangan di lembaga ini yaitu kurangnya dana yang cukup untuk mengikutkan pelatihan guru, fasilatas pemberdayaan dalam proses pembelajran. kurangnya kemauan seorang siswa untuk lebih semangat dalam proses belajar menjadi salah satu tantangan yang dihadi oleh seorang pendidik dikarenakan siswa yang ada di lembaga ini dari kalangan masyarakat sumber daya yang rendah tidak seperti siswa pada lembaga-lembaga negeri pada umumnya.

4. Dukungan yang diberikan oleh seorang kepala sekolah dalam pengembangan kompetensi kepada guru/tenaga kependidikan

Dengan memberikan dukungan penuh, kepala sekolah berhasil menciptakan budaya belajar yang positif disekolah sehingga guru merasa termotivasi untuk terus meningkatkan kompetensinya. Pengembangan kompetensi guru telah berdampak yang signifikan pada peningkatan kualitas pembelajaran di kelas. 

Melalui program-program pengembangan profesional yang di dukung oleh kepala sekolah, guru lebih kompeten dalam mengelola kelas, mengembangkan materi pembelajaran yang efektif dan inovatif.

5. Evaluasi terhadap program-program yang di terapkan oleh kepala sekolah.

Kepala sekolah akan mengevaluasi sejauh mana progaram yang diterapkan dengan mengadakan rapat bersama melalui kegiatan KKG setiap bulan nya dan merencanakan program baru dengan hasil evaluasi tahun sebelumnya.

KESIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bagian sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan bahwa Upaya kepala sekolah Madrasah Aliyah Riyadlus Sholihien dalam menciptakan budaya belajar yang kondusif telah membuahkan hasil yang signifikan. Dengan dukungan penuh dan program pengembangan profesional yang berkelanjutan, kompetensi guru terus meningkat, sehingga kualitas pembelajaran di kelas semakin baik. 

Hal ini terbukti dengan prestasi siswa yang semakin membanggakan,seperti juara olimpiade sains. Keberhasilan ini membuktikan bahwa dengan komitmen dan kerja sama yang baik, sekolah swasta pun mampu bersaing dan menghasilkan lulusan yang berkualitas.

DAFTAR PUSTAKA

Dirahman, Fuad, Setiawan Farid, dan Abdillah Utut, 2023 "Peran Kepala Sekolah Dalam
Mengoptimalkan Tenaga kependidikan", Jurnal Inovasi Dan Pengabdian Masyarakat. Volume 2 hal 56-64
Rahman, Munandar, Fitriani, Karlina, Yumriani, 2022 "Pengertian Pendidikan, Ilmu Pendidikan Dan Unsur- Unsur Pendidikan-xx " , Vol 2, Hal 1-8, Al Urwatul Wustsqa.
Sholeh, Muhammad , 2016 " Keefektifan Peran Sekolah Dalam Meningkatkan Kinerja Guru", Vol 1, No 1, Hal 41-54, Jurnal Dinamika Manajemen Pendidikan
Al-Qur'an Al-Karim dan Terjemahannya dengan transliterasi, Departemen Agama RI.
Alhabsyi, Sagaf, Wandi, 2022 " Peran Kepemimpinan Kepala Sekolah Dalam Meningkatkan Kinerja Guru", Vol 1 No 1, Jurnal Integrasi Manajemen Pendidikan.
Naimatuz, Zahriyah, 2021 " Peran Kepala Sekolah Dalam mengembangkan Kinerja Guru Dan Prestasi Siswa Di SMAN 2 Kediri, Tesis, Prodi Mpi, Pascasarjana IAIN Kediri", IAIN Kediri.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun