Mohon tunggu...
Ety Handayaningsih
Ety Handayaningsih Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Fulltime Blogger

Ibu Dua Orang Putri | Blogger | http://etyabdoel.com

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Memetik Ulang Manfaat Sebotol Plastik Air Minum Kemasan

8 September 2019   12:24 Diperbarui: 9 September 2019   06:47 1498
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Alur pengolahan bottle to bottle Aqua - infografis: dokpri

Untuk sementara, air kemasan botol recycled 100 % ini baru tersedia di Bali dan sedikit di wilayah Jakarta.

Prinsip yang diterapkan Aqua merupakan circular economy yang menganut bahwa sampah hasil dari produksi akan diolah menjadi bahan baku kembali. Sehingga membentuk sistem berkelanjutan. Bahan baku dibuat memliki sifat restoratif dan regeneratif sehingga manfaatnya bisa dipetik berulang.

Memproduksi botol plastik menjadi botol plastik recycled merupakan salah satu upaya untuk memperpanjang manfaatnya. Botol plastik yang sudah dipakai tidak terbuang menjadi sampah. Namun bisa digunakan kembali dengan fungsi yang sama dan kualitas yang sama pula.

Semoga, langkah Aqua melakukan inovasi kemasan produk plastik bisa diikuti oleh perusahaan lain. Sehingga makin banyak sampah botol plastik yang bisa didaur ulang. Makin banyak pihak yang terlibat tentu wilayah yang dijangkau makin luas pula. Tak hanya di wilayah Bali dan sekitarnya.

Saya pun yang tidak tinggal di Bali tak perlu lagi merasa bersalah meminum air kemasan botol plastik karena sampahnya pasti akan didaur ulang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun