1
p
2
d
3
f
   Nama subkulit dinyatakan dengan menuliskan nilai n dan lambang subkulit. Contoh subkulit dengan n = 2 dan l = 1, maka ditulis 2p.
- Bilangan kuantum magnetik (m).
Bilangan kuantum magnetik (m) menunjukkan jenis dan jumlah orbital dalam subkulit serta orientasi orbital dalam ruang. Nilai m berkisar dari --l sampai +l.
Untuk l = 0, maka m = 0 (dalam subkulit s terdapat 1 orbital dengan harga m = 0).
Untuk l = 1, maka m = -1, 0, +1 (subkulit p mengandung 3 orbital, masing-masing dengan harga m = -1, 0, dan +1). Berdasarkan orientasi orbital dalam koordinat x, y dan z dalam ruang, ketiga orbital p disebut juga orbital px, py, dan pz.
Untuk l = 2, maka m, = -2, -1, 0, +1, +2 (subkulit d mengandung 5 orbital, dxy, dyz, dz, dan dx-y)
Oleh karena itu, jumlah orbital dalam subkulit mengikuti aturan sebagai berikut
Subkulit
Jumlah orbital
s
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!